Salin Artikel

Oknum Jakmania Diduga Rusak Minimarket di Depok dan Keroyok Dua Orang

Mereka juga mengeroyok pegawai minimarket tersebut, Chandra Wijaya (19) dan seorang juru parkir Fahrul Irfan (24).

Kanit Reskrim Polsek Pancoran Mas Iptu Hendra mengatakan, awalnya rombongan Jakmania melaju menggunakan bus jenis Kopaja kuning dari arah barat (Jembatan Serong) yang berjarak sekitar 75 meter dari Toko Indomaret dengan menggunakan bus.

Setelah itu, salah satu pendukung Persija terjatuh dari atas bus lantaran tersangkut kabel listrik yang terhalang pohon.

“Mengetahui ada seorang temannya yang terjatuh, salah satu temannya membantu temannya yang terjatuh, kemudian rombongan berhenti tepat depan toko Indomaret,” ujar Hendra saat dikonfirmasi, Senin (10/12/2018).

Hendra mengatakan, Fahrul yang bekerja sebagai juru parkir tersebut meminta agar bus digeser karena menghalangi kendaraan yang akan parkir.

“Nah karena kelompok suporter tersebut tidak terima, mereka langsung mengeroyok korban,” ujar Hendra.

Kemudian, Chandra yang bermaksud membantu korban malah ikut dikeroyok dan ponsel miliknya dirampas.

”Rata-rata para korban mengalami babak belur di bagian wajah dan ada yang luka sobek juga. Ponsel Chandra dirampas pelaku lantaran berusaha ingin memvideokan kejadian tersebut,” ucap Hendra.

Hendra mengatakan, oknum suporter tersebut juga melakukan pengrusakan terhadap Indomaret

“Iya jadi salah satu warga ada lagi yang berniat untuk menolong korban (Fahrul dan Chandra) akan tetapi dikejar dan masuk ke dalam Indomaret sehingga para suporter tersebut melakukan pengrusakan,” tutur Hendra.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/10/09222731/oknum-jakmania-diduga-rusak-minimarket-di-depok-dan-keroyok-dua-orang

Terkini Lainnya

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Gambir yang Sebabkan Ibu Hamil Keguguran

Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Gambir yang Sebabkan Ibu Hamil Keguguran

Megapolitan
Polisi Akan Datangi Rumah Pemilik Fortuner yang Halangi Perjalanan Ambulans di Depok

Polisi Akan Datangi Rumah Pemilik Fortuner yang Halangi Perjalanan Ambulans di Depok

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Penistaan Agama yang Diduga Dilakukan Oknum Pejabat Kemenhub

Polisi Selidiki Kasus Penistaan Agama yang Diduga Dilakukan Oknum Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Viral Video Perundungan Pelajar di Citayam, Korban Telepon Orangtua Minta Dijemput

Viral Video Perundungan Pelajar di Citayam, Korban Telepon Orangtua Minta Dijemput

Megapolitan
Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor, Banjirnya kayak Lautan

Curhat Warga Rawajati: Kalau Ada Air Kiriman dari Bogor, Banjirnya kayak Lautan

Megapolitan
Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Heru Budi Bakal Lanjutkan Pelebaran Sungai Ciliwung, Warga Terdampak Akan Didata

Megapolitan
Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Ibu Hamil Jadi Korban Tabrak Lari di Gambir, Kandungannya Keguguran

Megapolitan
Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Jawab Kritikan Ahok Soal Penonaktifan NIK KTP, Heru Budi: Pemprov DKI Hanya Menegakkan Aturan

Megapolitan
Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Paus Fransiskus ke Indonesia September 2024, KWI: Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Megapolitan
Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Diterima Jadi Polisi, Casis Bintara Korban Begal: Awalnya Berpikir Saya Gagal

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Polisi Kantongi Identitas Pengemudi Fortuner yang Halangi Laju Ambulans di Depok

Megapolitan
Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Dapat Ganti Untung Normalisasi Ciliwung, Warga Rawajati Langsung Beli Rumah Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke