"Tersangka ini tidak melawan, tapi sempat sembunyi di bawah tempat tidur saat kami akan menangkapnya," ujar Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar di Mapolres Jakarta Selatan, Kamis (20/12/2018).
Lebih rinci Indra menyebutkan, Hidayat ditangkap di rumah orangtuanya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Saat itu, polisi telah mengantongi bukti kuat yang menyatakan bahwa Hidayat membunuh SIS. Bukti tersebut didapat dari keterangan 10 orang saksi dan rekaman kamera CCTV di sekitar TKP pembunuhan.
"Tersangka ini juga mengaku sempat berpikir untuk melarikan diri dan menghilangkan barang-barang bukti agar polisi tidak dapat menangkapnya," tutur Indra.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Jaksel Kompol Andi Sinjaya Ghalib mengatakan, korban dan pelaku sempat berkencan melalaui aplikasi pesan singkat sebelum pembunuhan terjadi.
Menurut pengakuan pelaku, korban menjanjikan uang Rp 2 juta jika pelaku mau menemaninya.
Pelaku yang bekerja sebagai cleaning service tersebut kemudian menyetujui penawaran itu dan menyambangi kamar apartemen korban.
"Pelaku kemudian menagih janji korban, namun korban tidak mau dan meminta pelaku untuk menemani korban dahulu dan korban mengancam pelaku akan diadukan ke istri korban," ujar Andi.
Korban dan pelaku kemudian terlibat cekcok dan berujung perkelahian hingga terjadi pembunuhan tersebut.
https://megapolitan.kompas.com/read/2018/12/20/18314631/saat-ditangkap-pembunuh-wanita-di-apartemen-sembunyi-di-kolong-ranjang