Salin Artikel

Viral soal Satpam Sekolah Parkirkan Motor Sesuai Warna, Ini Penjelasannya

Adapun unggahan ini di-post oleh salah satu pengguna Twitter bernama Tyara, @killerqweeennn pada Selasa (29/1/2019).

"Jadi tuh emang satpam sekolah gue sering banget parkirin motor beat deretan kaya gini, karena emang anak-anak sekolah gue banyak yang make motor beat. Tapi nggak cuma motor beat doang sih, kadang-kadang yang vespa sama yang moge juga suka dideritin kaya gini. Emang gabut parah woi satpam sekolah gue," tulis Tyara dalam twitnya.

Sontak unggahan ini menjadi viral. Bahkan, sekarang twit ini telah di-retweet sebanyak 16.171 kali dan telah disukai 10.268 pengguna Twitter lainnya.

Video berdurasi 12 detik ini menampilkan puluhan motor yang berjajar rapi dan dikelompokkan berdasarkan warna, seperti merah, biru, hitam, dan putih.

Ikhlas melakukan

Motor yang parkir dalam jajaran rapi dan diklasifikasi berdasarkan warna ini berlokasi di SMA Negeri 4 Tangerang Selatan, Banten.

Diketahui, satpam SMAN 4 Tangerang Selatan yang merapikan motor sesuai warna ini bernama Slamet Gunaedi (45).

"Biar rapi dan nyaman buat para siswa. Jadi saya rapihin sesuai warna-warnanya," ujar Slamet saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (30/1/2019).

Menurut Slamet, ia merasa tidak nyaman dengan kondisi motor yang terparkir secara tidak rapi.

"Ya enggak enak aja dilihatnya," ujar dia.

Meskipun Slamet merapikan motor-motor ini seorang diri, ia mengungkapkan bahwa dirinya ikhlas dan tidak merasa capek saat menyusun motor dengan cara itu.

Viral

Salah satu pelajar yang juga pihak pengunggah foto viral ini, Tyara, juga memberikan tanggapan positif atas tindakan yang dilakukan Slamet.

"Aku pribadi suka sih, soalnya temen aku jadi lebih gampang kalau mau cari motor, tinggal cari kelompok warna motornya," ujar Tyara Anggreani Putri (17) saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (30/1/2019).

Beberapa warganet pun turut berkomentar atas kejadian ini. Sebagian besar berharap Slamet mendapatkan upah setimpal dengan apa yang telah dilakukannya.

"Tolong naikin gaji satpamnya," tulis akun @uglyasfvk.

"S1 Tata Ruang," tulis akun @arisnur22.

"Makin keliatan gabut kalau itu dikunci stang," tulis akun @staricheese.

"Äesthetic sekali menyesuaikan palet warna," tulis akun @bahasajawabulan.

Namun, rupanya Slamet tidak mengetahui bahwa tindakannya menjadi viral di media sosial.

"Wah saya tidak tahu kalau viral di media sosial. Kaget sama senang juga," ujar Slamet.

Tanggapan pihak sekolah

Pihak sekolah menanggapi baik cara Slamet yang merapikan motor di parkiran. Kebiasaan ini memang telah lama dilakukannya.

"Oh iya memang kebiasaan sudah lama parkir motor seperti itu. Dia merapikan motor-motor hanya sendiri, waktu piket, ya memang seperti itu," ujar Wakil Kepala Sekolah SMAN 4 Tangerang Selatan, Usman saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (30/1/2019).

Menurut Usman, satpam tersebut telah melakukan hal ini sejak 2005, ketika ia mulai bekerja pertama kali di SMAN 4 Tangerang Selatan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/01/30/14482221/viral-soal-satpam-sekolah-parkirkan-motor-sesuai-warna-ini-penjelasannya

Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke