Salin Artikel

Menjelang Beroperasi, LRT Jakarta Masih Lengkapi Syarat Sertifikasi Kemenhub

JAKARTA, KOMPAS.com - Moda transportasi light rail transit (LRT) Jakarta ditargetkan beroperasi 25 Februari 2019.

Direktur PT LRT Jakarta Iwan Takwin mengatakan, pihaknya masih melengapi persyaratan sertifikasi dari Kementerian Perhubungan sepekan sebelum target operasi.

"Kita lengkapi terus, enggak ada masalah. Tapi, dokumen sertifikasi ini banyak titik-titiknya, jadi jalan terus. Kita lagi konsen ke sana," kata Iwan, kepada Kompas.com, Minggu (17/2/2019).

Salah satu persyaratan yang diperbaiki yakni soal sensitivitas platform screen doors atau pintu kaca otomatis yang membatasi peron dengan rangkaian kereta LRT.

"Kemarin kita pakai kaki atau tangan sekitar lima sentimeter, kalau ketahan akan kebuka lagi. Kemarin Kemenhub datang tesnya pakai pulpen, ternyata enggak bisa kan," ujar Iwan.

Untuk itu, pihaknya tengah menambah sensitivitas dari PSD.

Selain itu, ada persyaratan terkait mati listrik yang jadi pertanyaan Kementerian Perhubungan. Iwan memastikan, ketika listrik mati, kereta akan menyala kembali dan tidak akan berhenti mendadak.

"(Mati listrik) itu common, banyak terjadi seperti itu. Misalnya, ada lost berapa second, di kereta kita ada baterai. Jadi, saat mati, otomatis lampu di kereta tetap nyala," kata Iwan.

Light rail transit (LRT) Jakarta fase 1 Kelapa Gading-Velodrome ditargetkan beroperasi pada 25 Februari atau 28 Februari ini. Rute tersebut terbentang sepanjang 5,8 kilometer.

Progres pembangunan lima stasiun dan rel kereta (mainline) LRT Jakarta sudah mencapai 98 persen, sementara pekerjaan di Depo Kelapa Gading mencapai 90 persen.

Bersamaan dengan penyelesaian konstruksi oleh Jakpro, Balai Pengujian Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan sertifikasi prasarana, yakni depo dan stasiun LRT, sejak pekan lalu.

Iwan optimistis, rekomendasi dan sertifikat layak operasi dari Kemenhub terbit sebelum akhir Februari. Dengan demikian, target operasi LRT Jakarta pada akhir Februari tidak akan molor lagi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/02/17/18485081/menjelang-beroperasi-lrt-jakarta-masih-lengkapi-syarat-sertifikasi

Terkini Lainnya

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke