BEKASI, KOMPAS.com - Pengairan sawah-sawah milik warga yang berasal dari Kali Busa atau Kali Bahagia, Kelurahan Babelan Kota, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi menghitam.
Fenomena ini diduga merupakan imbas dari Kali Bahagia yang dipenuhi sampah plastik sampai sepanjang 2 kilometer.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi pada Senin (29/7/2019) sore, lahan luas berupa sawah dan rawa-rawa di balik Kali Bahagia mengeluarkan aroma tak sedap. Tanaman padi menancap di sawah yang berlumpur hitam. Entok, soang, dan kambing hilir-mudik di tepinya.
Di sekitar lahan luas itu, berderet rumah-rumah warga yang diduga merupakan bangunan liar berbekal surat pemanfaatan lahan sementara yang dikeluarkan Kementerian PUPR selaku pemilik lahan.
Rudi, salah satu petani, menyebut bahwa tercemarnya pengairan ke sawahnya tak berdampak buruk bagi kualitas padi yang ia tanam.
"Bagus-bagus saja, enggak pengaruh. Tetap bening dia berasnya," ujar Rudi kepada Kompas.com, Senin.
Pendapat Rudi diamini oleh Sumaryati yang juga menggarap sawah di depan rumahnya.
"Tetap enak, kecuali kalau dari kali banjir karena mampet sama sampah. Kalau banjir, padinya pada rebah, jadi bontok. Enggak putih lagi berasnya," kata Sumaryati.
Masalahnya, tak jauh dari lahan persawahan itu, endapan sampah plastik sudah begitu parah membendung aliran Kali Bahagia.
Beberapa ayam hitam bahkan dengan leluasa seliweran di atas tumpukan sampah anorganik rumah tangga tersebut.
Akibatnya, pada puncak musim hujan, banjir pasti meluap dari Kali Bahagia.
Di puncak musim hujan, banjir bisa merendam sekolah hingga 3-4 kali sebulan.
"Hujan 2 jam, kering 2 hari. Jadi kalau sudah begitu, libur 2-3 hari, karena sekolah terendam. Hujan lagi, banjir lagi, libur lagi," ujar Sekretaris Kelurahan Bahagia, Mawardi, yang wilayahnya juga dilintasi kali tersebut.
Saat ini, sepanjang 1,5 hingga 2 kilometer aliran Kali Busa atau Kali Bahagia tertutup sampah dari berbagai jenis anorganik rumah tangga mulai dari styrofoam, kantong, dan botol plastik. Aroma tak sedap menyeruak dari kali yang tak terlihat aliran airnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/07/29/17582991/imbas-kali-bahagia-yang-dipenuhi-sampah-pengairan-sawah-warga-menghitam