Salin Artikel

Ibu Kota Bakal Pindah ke Kaltim, Para Wali Kota Minta 2 Hal Ini ke Jokowi

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, 28 kepala daerah yang hadir dalam acara tersebut sepakat mendukung rencana Presiden Joko Widodo memindahkan ibu kota negara.

Meski begitu, sambung Bima, ada beberapa catatan penting yang disampaikan oleh kepala daerah agar menjadi bahan pertimbangan ke pemerintah pusat.

"Kami juga menyentuh isu perhatian besar soal rencana pemindahan ibu kota negara ke Kaltim. Kami memahami dan menyepakati gagasan itu penting dan harus didukung," ucap Bima, dalam konferensi persnya usai pertemuan tersebut.

Bima menyebut, para kepala daerah yang hadir meminta pemerintah untuk melakukan kajian yang matang sebelum memindahkan ibu kota. Hal itu, kata Bima, untuk menyeimbangi dampak di sekitar kawasan calon ibu kota.

"Kami melihat perlu kajian matang. Karena ini jadi satu model kalau baik menjadi best practice, kalau gagal jadi preseden. Karena itu, kita sepakat mencermati terkait proses perencanaan dan pelaksanaan pemindahan ibu kota agar berjalan dengan baik," tutur Bima.

Sementara itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, jika ibu kota jadi pindah, maka Kota Balikpapan akan menjadi daerah yang paling disibukan.

Sebab itu, ia meminta agar penyediaan sumber daya manusia (SDM) di Kota Balikpapan diprioritaskan oleh pemerintah pusat.

"Saya sudah sampaikan ke pemerintah pusat kita punya Institut Teknologi Kalimantan (ITK). Kita minta agar ITK ini jadi proyek nasional untuk penyediaan SDM. ITK ini bisa dioperasionalkan lebih besar lagi, kalau enggak kita bakal jadi penonton," sebut Rizal.

Sistem transportasi, lanjut dia, juga menjadi bahan kajian yang dilakukan pemerintahannya.

Menurut dia, penyediaan trem dan kereta api dirasa perlu sebelum ibu kota negara dipindah ke Kalimantan Timur.

"Daerah penyangga seperti Balikpapan akan menjadi pusat kegiatan. Balikpapan akan jadi jalur logistik, banyak orang-orang lewat. Kita minta trem dan kereta api sudah digagas, termasuk jalan lainnya juga sebelum ibu kotanya jadi. Kalau nggak nanti Balikpapan jadi karam," tutup dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/09/22431941/ibu-kota-bakal-pindah-ke-kaltim-para-wali-kota-minta-2-hal-ini-ke-jokowi

Terkini Lainnya

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke