Namun, dalam mengikuti kontestasi politik lima tahunan tersebut, Muhamad belum meminta restu kepada Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany.
"Ya memang saya seharusnya izin tapi belum. Karena ini kan masih tahap penjaringan belum ada kepastian penetapan nanti kalau sudah ada penetapan baru lapor," kata muhamad saat dihubungi, Kamis (19/9/2019).
Nama Muhamad sudah terdaftar sebagai bakal calon Wali Kota Tangerang Selatan melalui PDI-P. Menurut Muhamad, sampai saat ini dia masih mengikuti alur tahapan yang diatur oleh partai.
"Nanti kalau ada yang metuskan dan maju di pencalonan itu baru saya resmi lapor ke Ibu (Airin). Soalnya nanti kalau ditanya 'Emang Muhamad sudah ada yang meminang sudah ada yang memastikan?' Kalau belum ada bagaimana," sambungnya.
Sebelumnya, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmie Diany tak ingin menanggapi banyak terkait adanya tiga pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan yang mendaftarkan diri untuk menggantikan posisinya.
"Senyum sajalah. Senyum aja," kata Airin usai mengunjungi Polres Tangerang Selatan di Jalan Promoter, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (19/9/2019).
Bahkan Airin meminta untuk menanyakan langsung kepada tiga pejabat Pemkot yang maju menjadi bakal calon wali kota Tangerang Selatan.
"Tanyakan saja sama mereka sudah minta restu sama saya atau belum. Kalau dari saya senyumin aja," sambungnya.
Sampai saat ini, sudah ada tiga pejabat Pemkot Tangerang Selatan yang sudah mendaftar menjadi bakal calon wali kota Tangerang Selatan. Dua di antaranya adalah berstatus Aparatur Sipil Negara.
Ketiga nama tersebut yakni Wakil Wali Kota Benyamin Davnie, Sekretaris Daerah Muhamad, dan Lurah Cipayung Tomi Patria yang telah mendaftarkan diri melakui PDI-P.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/19/21510121/masuk-bursa-calon-wali-kota-tangsel-sekda-muhamad-belum-izin-airin