Salin Artikel

Viral Satpol PP Dihalangi Ormas Saat Penertiban Bangunan di Cilincing, Ini Penjelasan Camat

Rekaman video itu diunggah akun Instagram @warung_jurnalis, Senin (29/10/2019) siang.

Terlihat video itu merekam sekelompok orang yang memakai atribut ormas tertentu bersitegang dengan petugas.

Dalam keterangan video tersebut, dituliskan bahwa anggota Satpol PP dihalang-halangi anggota ormas yang tak terima penertiban.

Peristiwa itu disebutkan terjadi di kawasan Tanah Timbul, Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.

Saat dikonfirmasi, Camat Cilincing Muhammad Alwi mengatakan, penghalangan oleh ormas itu terjadi saat Satpol PP ingin menertibkan bangunan di proyek National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).

Menurut Alwi, warga sekitar sebelumnya bersedia untuk ditertibkan.

Namun, ada penghasut yang membuat warga berubah pikiran dan malah menghalangi petugas di lokasi.

"Yang menghalangi dari ormas. Ini saya mau telepon ke ormas pusat kalau bener itu anggotanya saya minta tolong untuk diajak ngobrol lah. Tapi kalau bukan, saya bawa polisi ke sana," kata Alwi kepada wartawan, Senin (28/10/2019), seperti dikutip Tribun Jakarta.

Alwi menuturkan, sebelumnya warga sudah membantu menurunkan alat berat untuk proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu.

"Kemarin mereka bantu Satpol PP kita untuk menurunkan alat berat. Eh, sekarang ada penolakan begini," kata Alwi.

Adapun dalam kegiatan tadi, dikerahkan sebanyak 40 personel gabungan. Namun, penertiban gagal lantaran ada penghalangan tersebut.

"Saya bilang nggak usah banyak-banyak, toh cuma pengawalan. Ideal lah segitu (anggota) karena memang sudah ketentuannya," jelasnya. (Gerald Leonardo Agustino)


Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Viral Satpol PP Dihalangi Ormas saat Penertiban Bangunan di Cilincing, Begini Penjelasan Camat."

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/10/29/05563851/viral-satpol-pp-dihalangi-ormas-saat-penertiban-bangunan-di-cilincing-ini

Terkini Lainnya

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke