Salin Artikel

Asal Mula Nama Tangerang, Berkaitan dengan Kerajaan dan Perang

TANGERANG, KOMPAS.com - Tangerang merupakan kota yang berbatasan langsung dengan ibu kota negara, DKI Jakarta.

Letaknya persis di sebelah barat Jakarta.

Tangerang memiliki sejarah panjang yang menarik untuk dikulik, salah satunya terkait asal mula nama Kota Tangerang sendiri.

Kota Tangerang bisa dikatakan kota yang kecil, setelah terjadi pemekaran Tangerang Raya pada 1993 silam.

Tangerang resmi memisahkan diri dari Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Tangerang.

Kini, ketiga wilayah dengan nama Tangerang tersebut masuk dalam Provinsi Banten yang sebelumnya merupakan wilayah Provinsi Jawa Barat.

Dalam buku "Melacak asal muasal Kampung di Kota Tangerang" yang ditulis Burhanudin (2018), nama Tangerang berasal dari kata "tangger" yang dalam bahasa Sunda memiliki arti "tanda".

Tangger tersebut merupakan tanda batas kekuasaan kerajaan Banten abad 17 dengan pemerintahan Hindia Belanda.

"Ada pula yang menyebut Tangerang berasal dari kata Tanggeran, daerah (tanda) yang dimaksud berada di bagian sebelah barat Sungai Cisadane," kata Burhanudin dalam buku tersebut.

Kata kedua sebagai asal mula nama Tangerang adalah kata "perang" yang merujuk pada perjalanan sejarah perbatasan kesultanan Banten dengan Pemerintah VOC yang sering dijadikan medan pertempuran.

Lama berselang, penyebutan Tangerang mulai berubah menjadi Tangerang saat wilayah tersebut mulai dikuasai Belanda.

Wilayah tersebut kemudian dijaga oleh tentara Belanda yang berasal dari berbagai daerah, salah satunya dari Makassar yang tidak mengenal akhiran N.

Sehingga kata Tangeran berubah pelafalannya menjadi Tangerang.

Penyebutan Tangerang kemudian diresmikan pada masa pendudukan Jepang oleh Kentyo M. Atik Seardi pada 27 Desember 1943.

Tanggal tersbeut menjadi hari jadi Kabupaten Tangerang hingga saat ini, sebagaimana dikukuhkan dalam Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 1984.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/11/27/09354361/asal-mula-nama-tangerang-berkaitan-dengan-kerajaan-dan-perang

Terkini Lainnya

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Polisi Tangkap Pemalak Sopir Truk yang Parkir di Jalan Daan Mogot

Megapolitan
Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke