Salin Artikel

Sampah Menumpuk di Pantai Cilincing, Petugas Keluhkan Kurangnya Peralatan

Berdasarkan pantauan di lokasi, sampah tampak menutupi sekitar 50 meter di bibir pantai tersebut. Namun, tidak tercium bau dari sampah-sampah itu.

Belasan petugas tampak memunguti sampah-sampah itu menggunakan garpu sampah lalu dimasukkan kedalam keranjang-keranjang biru.

Setelah penuh, keranjang itu dinaikkan keatas kapal untuk dibawa ke dok di Dermaga Kali Adem sebelum dibawa ke Bantergebang.

Juru mudi kapal Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu Ferdinandus Samosir mengatakan, hanya satu kapal berukuran kecil itu yang bisa mereka gunakan untuk mengangkut sampah-sampah yang terus berdatangan.

"Kalau kapal di dermaga ada empat, cuma kan posisinya dibagi-bagi, ada ke Pantai Mutiara, dibagi-bagi ke beberapa titik," kata Ferdinan di lokasi, Senin (16/12/2019).

Ia menjelaskan, kapal yang mereka gunakan maksimal hanya bisa mengangkut enam kubik sampah sekali jalan.

Rata-rata dalam sehari mereka hanya bisa melakukan sekali pengangkutan sampah dengan kapasitas enam kubik. Pasalnya, jarak antara lokasi dengan dermaga Kali Adem cukup jauh.

"Kalau bisa mah pemerintah ya ditambahin supaya lebih enak kerjanya gitu, kalau bisa penambahan kapal gitu," ujarnya.

Ferdinan mengatakan, sampah plastik itu berasal dari lautan yang terseret arus karena hembusan angin barat.

"Sampah ini kan sebagian dibawa angin, sebagian bawaaan dari sampah masyarakat. Dari kapal-kapal tengker, kan banyak orang enggak ada penampungan di kapal, enggak ada pengambilannya, otomatis lah enggak usah sandiwara pasti langsung ceblosin aja ke laut," tutur Ferdinan.

Ferdinan berharap agar masyarakat bisa lebih peduli terhadap lingkungan sehingga tidak terjadi tumpukan seperti yang terjadi di Pantai Cilincing tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2019/12/16/16374431/sampah-menumpuk-di-pantai-cilincing-petugas-keluhkan-kurangnya-peralatan

Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke