Salin Artikel

Permintaaan Tak Direspons, Warga Akan Demo di Lokasi Proyek Flyover Poltangan

Unjuk rasa itu dilakukan di lokasi pembangunan Flyover Poltangan Tanjung Barat, Jakarta Selatan.

Aksi yang akan digelar pada Sabtu (1/2/2020) ini, merupakan buntut dari kekecewaan warga lantaran aspirasi mereka tidak ditindaklanjuti Dinas Bina Marga DKI Jakarta.

Sekertaris Aliansi, Isrin Albaari mengatakan, pihaknya telah menyampaikan lima poin aspirasi warga dalam mediasi bersama Dinas Bina Marga DKI Jakarta pada 14 Januari 2020.

Dua dari lima poin tersebut, yakni meminta perubahan desain flyover Poltangan dan membuka jalur putaran untuk sementara demi kemudahan akses warga.

Warga menunggu respons Dinas Bina Marga hingga 21 Januari lalu. Namun, tak ada respons yang diberikan.

“Pembangunan terus jalan sementara kesepakatannya belum ada hasil, pembangunan distop. Ini tetap jalan. Makanya Sabtu ini kita akan aksi,” kata Isrin Albaari saat dihubungi, Selasa (28/1/2020).

Menurut dia, warga menilai perubahan desain flyover harus dilakukan oleh pihak Bina Marga.

Dalam desain saat ini, posisi jalur keluar warga dari pemukiman menuju jalan raya berada setelah tanjakan flyover yang memutar balik ke arah Pasar Minggu.

Sehingga, jika ingin menggunakan flyover, warga arus melawan arus.

“Jadi kita harus ngelawan arus 15 meter ke arah kanan, ngelawan arus. Jadi tolong dicatat baik-baik, kita bukan tolak pembangunan. Kita menolak bahwa akses untuk muter jadi kita enggak dapat,” ucap Isrin.

Selain itu, mereka meminta jalur putaran di Poltangan dibuka untuk sementara selama masa pembangunan.

Pasalnya, jika ingin menuju arah Pasar Minggu, warga harus memutar jauh di depan Universitas Pancasila (UP).

Putaran di depan Kampus IISIP juga ditutup karena pembangunan flyover.

Belum lagi jalan yang menyempit karena pembangunan flyover membuat kemacetan parah terjadi setiap pagi.

“Sekarang ini mutar di depan UP atau ke arah Ragunan lewat jalan TB Simatupang. Paling lama 10 menit sekarang malah jadi 30 - 40 menit,” ujar dia.

Dia berharap aksi unjuk rasa ini cukup untuk menyita perhatian pemerintah agar mau memperhatikan keluhan dan memberi solusi atas masalah yang mereka alami.

“Jadi tolong dicatat baik - baik, kita bukan tolak pembangunan. Kita menolak bahwa akses untuk memutar jadi kita enggak dapat,” tegas dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/01/29/08595721/permintaaan-tak-direspons-warga-akan-demo-di-lokasi-proyek-flyover

Terkini Lainnya

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke