Salin Artikel

Ada Pemasangan Tiang Pancang Kereta Cepat, Cikunir Raya hingga Galaxy Ditutup Mulai Jumat Ini

"Penutupan jalan itu berlaku mulai Jumat ini pukul 10.00 WIB, kalau besok kami masih sosialisasi," ujar Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Bekasi Teguh Indrianto saat dihubungi, Rabu (19/2/2020).

Teguh mengatakan, penutupan jalan sepanjang kurang lebih 700 meter itu dikarenakan adanya pemasangan 27 tiang pancang proyek Kereta Api Cepat Indonesia Cikunir (KCIC).

Sehingga, untuk menjaga keselamatan dan kelancaran di kawasan itu, maka jalan Cikunir hingga Jalan Galaxy I itu ditutup.

Penutupan jalan itu berlangsung selama delapan bulan, atau hingga bulan Oktober 2020 mendatang.

"Penutupan jalan itu berlangsung seterusnya, selama 24 jam sampai Oktober," ucap Teguh.

Teguh mengatakan, selama jalan ditutup, ada 32 personel gabungan Dishub dan polisi yang berjaga.

"Ada 32 personel itu dibagi per-shift. Jadi ada yang jaga pagi hingga siang. Lalu ada siang hingga malam," kata Teguh.

Ia mengimbau, selama jalanan ditutup, masyarakat dapat menggunakan jalur alternatif yang telah disiapkan.

Dishub Kota Bekasi juga meminta masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan pengendara.

Adapun selama jalan Cikunir Raya hingga Galaxy ditutup, masyarakat bisa melintas lewat jalur alternatif, yakni:

1. Galaksi menuju ke Jati Bening hingga ke Bekasi bisa melalui Jalan Taman Galaksi, KH Noer Ali sisi selatan, Jalan Caman Raya, Jalan Jati Bening,Jalan Cempaka, Jalan Buana Raya, Jalan Cikunir, dan Jati Asih.

2. Dari arah Jatiasih menuju Jati Bening ke Galaksi bisa melalui Jatiasih, Jalan Cikunir, Jalan Buana Raya, Jalan Cempaka, Jalan Jatibening, Jalan Caman, KH Noer Ali, dan Galaksi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/19/18112111/ada-pemasangan-tiang-pancang-kereta-cepat-cikunir-raya-hingga-galaxy

Terkini Lainnya

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke