JAKARTA, KOMPAS.com - Tanah longsor akibat tingginya curah hujan yang melanda Jakarta kembali terjadi di Jakarta Selatan.
Setelah sebelumnya terjadi di permukiman Jagakarsa, kini tanah longsor kembali terjadi di kawasan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Tanah berupa jalan setapak tersebut longsor pada Selasa (25/2/2020) malam. Hal tersebut dibenarkan Ali (48), salah satu warga yang tinggal tepat di samping tanah longsor tersebut.
"Kemarin habis magrib. Sekitar setengah tujuh lah kejadiannya," kata Ali saat ditemui di lokasi.
Ali mengatakan longsor diduga disebabkan air yang kerap keluar dari balik tembok ketika hujan deras berlangsung.
"Di sini kan (di balik tembok) kan ada SMK 57, SMK Pariwisata. Nah kemarin malam tuh ngucur kaya air talang dari lubang lubang tembok. Tanah tanah merah juga keluar dari situ. Deres banget," jelas Ali.
Karena air terus menerus membasahi jalan, tanahnya pun perlahan retak.
"Pas sore saya denger kaya ada bunyi 'blug'. Ternyata batu pondasi tanahnya sudah jatuh ke kali," terang dia.
Seketika, tanah pun longsor dalam hitungan menit. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
"Enggak ada kendaraan juga yang markir di atas," terang dia.
Dari pantauan Kompas.com di lokasi, bagian tanah yang longsor itu sudah diberikan garis polisi.
Jalanan yang ambles kurang lebih satu meter itu pun belum bisa digunakan masyarakat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/02/26/14372791/tanah-longsor-akibat-hujan-terjadi-lagi-kini-di-kawasan-jati-padang