Salin Artikel

Contraflow Diterapkan akibat Amblesnya Flyover Sungai Landak, Arus Lalu Lintas Jadi Padat

JAKARTA, KOMPAS.com - Satlantas Jakarta Utara melakukan rekayasa lalu lintas dengan menerapkan contraflow akibat amblesnya jembatan layang atau flyover Sungai Landak arah Marunda, Cilincing, Jakarta Utara.

Kasatlantas Jakarta Utara AKBP Slamet Widodo mengatakan, contraflow diberlakukan di jalan arteri yang ada di samping flyover tersebut.

"Di sampingnya jembatan layang yang biasanya satu lajur menjadi dua lajur," kata Slamet saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/3/2020).

Akibat dari penerapan contraflow tersebur, arus lalu lintas di jalan arteri sangat padat.

Itu terjadi karena ruas jalan yang bisa dilintasi tak terlalu besar, tapi kendaraan yang melintas kebanyakan truk-truk trailer.

"Arus lalu lintas padat. Kan di sana termasuk kawasan KBN Marunda, kawasan terminal peti kemas jadi cukup padat," ucap Slamet.

Ia berharap warga yang ingin melintasi lokasi tersebut untuk mencari jalur alternatif agar tak memperparah kemacetan.

Adapun flyover tersebut sudah ambles sejak Kamis (13/2/2020) lalu. Tetapi saat itu kendaraan masih bisa melintas.

"Hari Kamis sudah mulai ambles, hari Sabtu (21/3/2020) udah mulai ditutup," kata Slamet

Ia menduga, amblesnya jembatan layang tersebut karena usia bangunan yang cukup tua dan terus dilalui oleh kendaraan berat.

Slamet mengatakan, saat ini jembatan layang yang ambles itu sudah dalam perbaikan instansi terkait.

Ia berharap pengerjaan ini bisa segea diselesaikan untuk mengurai kemacetan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/18/11573551/contraflow-diterapkan-akibat-amblesnya-flyover-sungai-landak-arus-lalu

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke