Salin Artikel

[UPDATE] Covid-19 di Tangsel : 34 Positif, 6 Orang Meninggal, dan 2 Sembuh

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan melalui Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kembali mengumumkan jumlah terkini kasus Covid-19.

Hingga Selasa (31/3/2020), ada 308 orang dalam pemantauan (ODP), 131 pasien dalam pengawasan (PDP), 34 positif, dan enam meninggal dunia.

Dari jumlah yang diumumkan, kasus Covid-19 di Tangerang Selatan terus meningkat setiap harinya.

Data sebelumnya, terdapat 280 orang dalam pemantauan (ODP), 123 pasien dalam pengawasan, 31 orang positif dan enam di antaranya meninggal.

Namun di tengah peningkatan jumlah tersebut, ada dua pasien positif terinfeksi covid-19 telah dinyatakan sembuh.

Dua orang tersebut merupakan yang tercatat dari 34 positif.

"Iya masih masuk di situ, tidak dicoret," kata Kepala Bidang Humas dan Pengelolaan Informasi Diskominfo Tangsel, Irfan Santoso dalam keterangannya, Selasa.

Irfan menjelaskan, dua pasien positif yang telah dinyatakan sembuh merupakan warga Pondok Aren, Tangerang Selatan.

"Sembuh 2 orang dari Positif Covid19 warga Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren," katanya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/03/31/19585581/update-covid-19-di-tangsel-34-positif-6-orang-meninggal-dan-2-sembuh

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke