Salin Artikel

Pasien Positif Covid-19 dari Klaster Bethel Bertambah 27 Orang, Kini Dirawat di Wisma Atlet

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasien positif Covid-19 dari Klaster Bethel di Petamburan, Jakarta Pusat bertambah 27 orang.

Semuanya langsung dirujuk ke Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran.

"Benar, sekitar 27 orang. Semua positif Covid-19," ujar Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari kepada Kompas.com, Kamis (23/4/2020).

Temuan itu, lanjut dia, berdasarkan hasil swab test yang dilakukan terhadap penghuni asrama Seminari Bethel Petamburan yang menjalani isolasi mandiri.

Dihubungi secara terpisah, Camat Tanah Abang Yassin Passaribu mengatakan 27 orang tersebut dirujuk ke rumah sekitar pukul 08.30 WIB menggunakan bus sekolah yang dialihfungsikan menjadi angkutan Covid-19.

"Pertama kan diantar 36 positif, sisanya 94 orang di asrama. Ini di swab lagi ketemu lah 27 orang," kata Yassin

"Diantar mobil khusus Covid-19, sudah standar penanganan protokol Covid-19," tambahnya.

Hingga saat ini terdapat 63 orang pasien Covid-19 dari Klaster Bethel Petamburan yang menjalani pemeriksaan lanjutan dan perawatan di Wisma Atlet.

Sementara itu, 67 orang lainnya sudah dinyatakan negatif dan masih tetap berada di asrama untuk melanjutkan isolasi mandiri.

Kini, Kelurahan Petamburan menjadi wilayah dengan jumlah kasus positif Covid-19 paling banyak di Provinsi DKI Jakarta.

Hal itu tidak terlepas dari adanya temuan kasus positif baru dari Klaster Bethel.

Merujuk pada data dari situs corona.jakarta.go.id, terdapat 67 orang positif Covid-19 hingga Kamis (23/4/2020).

Secara keseluruhan di Jakarta, tercatat 3.506 orang terkonfirmasi positif, 292 diantaranya dinyatakan sembuh, dan 316 orang meninggal dunia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/04/23/14292331/pasien-positif-covid-19-dari-klaster-bethel-bertambah-27-orang-kini

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke