Salin Artikel

UPDATE 5 Juli: Zona Merah Covid-19 di Depok Tersebar di 14 Kelurahan

Itu artinya, 14 kelurahan itu masuk dalam kelompok zona merah penularan Covid-19 di Depok.

Sebagai informasi, kasus aktif merupakan jumlah pasien positif Covid-19 yang saat ini sedang terinfeksi virus corona.

Mereka sedang dirawat, baik isolasi mandiri maupun dirawat di rumah sakit.

Kecamatan Sawangan menjadi lokasi dengan zona merah terbanyak. Total, ada 3 kelurahan dengan total 27 pasien yang sedang dirawat karena positif Covid-19, yakni:

- Kelurahan Bedahan (11 kasus aktif)

- Kelurahan Pengasinan (10 kasus aktif)

- Kelurahan Sawangan Lama (6 kasus aktif)

Di Kecamatan Pancoranmas, ada 3 kelurahan zona merah yang mencatat total 23 kasus aktif, yakni:

- Kelurahan Mampang (9 kasus aktif)

- Depok (8 kasus aktif)

- Depok Jaya (6 kasus aktif)

Sementara Kecamatan Cimanggis dengan total 15 warganya sedang dirawat karena positif Covid-19. Rincian sebarannya, yakni:

- Kelurahan Mekarsari (8 kasus aktif)

- Kelurahan Pasir Gunung Selatan (7 kasus aktif)

Sisanya, kelurahan zona merah tersebar di Beji, Cipayung, Sukmajaya, Cilodong, dan Tapos.

Di Beji, kelurahan zona merah ada di Kelurahan Beji (6 kasus aktif) dan Tanah Baru (6 kasus aktif).

Di Cipayung, Kelurahan Ratu Jaya menjadi zona merah dengan 6 kasus aktif.

Kelurahan Sukmajaya di Kecamatan Sukmajaya juga mencatat 6 kasus aktif hingga kemarin.

Selebihnya, Kelurahan Sukamaju di Cilodong mencatat 9 kasus aktif, sedangkan Kelurahan Cilangkap di Tapos melaporkan 11 kasus aktif.

“Bagi kelurahan-kelurahan yang masih memiliki kasus positif, terus dilakukan upaya prevent (mencegah), detect (melacak), dan response,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Minggu malam.

“Di antaranya mendorong (pasien positif Covid-19) yang isolasi mandiri agar isolasi di rumah sakit. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan pada lingkungan keluarga dan orang-orang yang kontak erat,” sebutnya.

Data terbaru per kemarin, total sudah ada 813 laporan kasus positif Covid-19 di Depok. Sebanyak 572 orang dinyatakan pulih dan 35 orang lainnya meninggal dunia.

Di luar itu, sebanyak 118 pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia tanpa konfirmasi laboratorium.

Pemerintah Kota Depok telah memperpanjang PSBB Proporsional sejak 2 Juli 2020 namun melonggarkan sejumlah pembatasan aktivitas publik, seperti bioskop atau salon dengan batasan kapasitas, hingga rencana mengoperasikan kembali ojek online untuk penumpang, besok.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/06/07090831/update-5-juli-zona-merah-covid-19-di-depok-tersebar-di-14-kelurahan

Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke