Salin Artikel

Tak Lulus Uji Emisi, Kendaraan ASN di Jakut Tak Boleh Parkir di Kantor Wali Kota

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Utara melalui Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara menggelar Gerakan Uji Emisi di kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Kamis (9/7/2020).

Uji emisi kali ini menargetkan kendaraan roda empat baik kendaraan dinas operasional (KDO) maupun pribadi milik Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Hari ini kami melakukan gerakan uji emisi gratis yang dilaksanakan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, khususnya Sudin (Suku Dinas) Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Utara bekerjasama dengan UKPD lain se-Jakarta Utara," kata Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Utara Ali Maulana Hakim melalui keterangan resmi, Kamis (9/7/2020).

Jika kendaraan dinas atau pribadi milik ASN tidak lulus uji emisi, kendaraan tersebut tidak boleh diparkir di area aparkir Kantor Wali Kota Jakarta Utara.

“Ada imbauan keras dari Wali Kota Administrasi Jakarta Utara (Sigit Wijatmoko) untuk seluruh UKPD dan ASN mengikuti uji emisi ini. Hal ini dikarenakan gedung parkir yang tersedia di sini (kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara) dikhususkan bagi kendaraan bermotor yang lulus uji emisi," ujar Ali.

"Kalau tidak lulus, maka diarahkan untuk parkir kendaraan di luar atau di GRJU (Gelanggang Remaja Jakarta Utara)," sambung Ali.

Uji emisi ini dilakukan dengan menggunakan aplikasi berbasis android bernama E-Uji Emisi.

Dari aplikasi tersebut, hasil, jadwal pengujian kendaaan bermotor, hingga lokasi bengkel uji emisi terdekat dapat diakses pemilik kendaraan sebagai langkah pengontrolan kendaraan

“Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta telah membuat aplikasi E-Uji Emisi. Aplikasi ini memudahkan kita (pemilik) mengontrol kendaraan bermotornya. Pemilik kendaraan bisa mengecek langsung," ucap Ali.

Di kesempatan yang sama, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup (Kasudin LH) Jakarta Utara Achmad Hariadi menerangkan, gerakan uji emisi kali ini digelar mulai pukul 08.00-14.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/09/15183721/tak-lulus-uji-emisi-kendaraan-asn-di-jakut-tak-boleh-parkir-di-kantor

Terkini Lainnya

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke