Salin Artikel

PDI-P Segera Bentuk Koalisi dengan Gerindra dan Hanura di Pilkada Tangsel

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI-P Tangerang Selatan Wanto Sugito mengatakan,  koalisi tiga partai itu (Gerindra, Hanura dan PDI-P) akan terbentuk. Hal itu ditandai dengan hadirnya Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristianto di kediaman Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto pada Senin (20/7/2020) malam.

"Kehadiran Sekjen, Mas Hasto di kediaman Pak Prabowo dalam mengumumkan rekomendasi Muhamad-Sara berarti sudah 100 persen akan berkoalisi," ujar Wanto kepada Kompas.com, Selasa (21/7/2020).

Namun, Wanto enggan menjelaskan secara rinci kapan deklarasi dukungan terhadap Muhamad-Sara dan pembentukan koalisi tersebut akan dilakukan.

Dia hanya mengatakan akan ada pertemuan dengan partai-partai tersebut sekaligus mengatur strategi dan taktik menghadapi pilkada yang akan digelar pada Desember 2020.

"Saat ini koalisi terdapat PDI Perjuangan, Gerindra dan Hanura. Insya Allah ada beberapa parpol lain bergabung," ungkapnya.

Partai Gerindra resmi mengusung Muhamad dan Sara sebagai pasangan calon di Pilkada Tangerang Selatan 2020.

Kehadiran Sara sebagai pasangan Muhamad menggeser posisi kader PSI, Azmi Abubakar yang sebelumnya direncanakan sebagai bakal calon wakil wali kotanya.

Prabowo mengumumkan dan menyerahkan surat rekomendasi kepada Muhamad dan Sara secara langsung di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Senin.

"Dengan bangga saya menyerahkan rekomendasi ini untuk Muhamad sebagai bakal calon wali kota Tangsel periode 2020-2024, dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai bakal calon wakil wali kota Tangsel," kata Prabowo.

Muhamad merupakan bakal calon wali kota usungan PDI-P. Sara juga telah mendapatkan surat rekomendasi dari PDI-P sebagai calon wakil wali kota.

Prabowo menyatakan duet Gerindra dan PDI-P di Tangsel ini merupakan sebuah wujud kebersamaan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/21/17035341/pdi-p-segera-bentuk-koalisi-dengan-gerindra-dan-hanura-di-pilkada-tangsel

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke