Salin Artikel

Masjid Al I'tishom Pemkot Tangsel Gelar Shalat Idul Adha Berjemaah untuk Kalangan Terbatas

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Masjid Al I'tishom yang berada di komplek gedung Pemerintahan Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bakal menggelar shalat berjemaah pada Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah untuk kalangan terbatas.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Tangsel Heli Slamet Sumardi saat dihubungi, Kamis (30/7/2020).

"Tidak mengundang jemaah dari luar, karena situasi pandemi Covid-19 saat ini," ujar Heli.

Menurut Heli, shalat berjemaah di Masjid Al I'tishom yang berlokasi di pinggir Jalan Maruga, Kelurahan Serua, Ciputat Tangsel ini hanya dapat diikuti pihak internal Pemkot Tangsel berdasarkan undangan.

Hal tersebut untuk mengantisipasi kepadatan jamaah dan memastikan kapasitas yang digunakan hanya 40 persen.

Dengan begitu, lanjut dia, protokol kesehatan dalam hal jaga jarak fisik tetap bisa berjalan dengan baik.

"Yang diundang itu hanya sebagian petugas di lingkungan pemerintah kota Tangerang Selatan. Jadi sekitar 300an jamaah, sudah sama keluarga," ungkapnya.

Kendati demikian, Heli menyebutkan bahwa pihaknya tetap menyiapkan area parkir Masjid Al I'tishom sebagai tempat shalat berjemaah, untuk mengantisipasi adanya jemaah dari lingkungan sekitar yang tetap datang.

"Kalau tiba-tiba ada jamaah dari luar kan enggak mungkin ditolak. Nah itulah jadi halaman kita kasih karpet," kata Heli.

Kementerian Agama (Kemenag) telah menyelenggarakan sidang isbat untuk menetapkan awal Zulhijah 1441 H, Selasa (21/7/2020) sore.

Dari hasil pengamatan hilal yang dilakukan di 87 titik di seluruh Indonesia, 1 Zulhijah 1441 H ditetapkan jatuh pada hari ini, Rabu (22/7/2020).

Dengan begitu, Idul Adha yang jatuh pada 10 Zulhijah 1441 H bertepatan dengan 31 Juli 2020.

Terkait pelaksanaan shalat Idul Adha, Kemenag menyatakan, masyarakat dapat melaksanakannya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/07/30/18561451/masjid-al-itishom-pemkot-tangsel-gelar-shalat-idul-adha-berjemaah-untuk

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke