Salin Artikel

Satu Pejabat Positif Covid-19, Kantor Dinas Pariwisata Tangsel Ditutup Sementara

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sekretaris Dinas (Sekdis) Pariwisata Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dinyatakan positif Covid-19. Kantor Dinas Pariwisata pun ditutup untuk sementara waktu.

Kepala Dinas Pariwisata Tangsel Dadang Sofyan mengatakan bahwa pejabat tersebut dinyatakan terpapar Covid-19 pada awal September lalu.

Kini, yang bersangkutan tengah menjalani isolasi di salah satu rumah untuk proses pemulihan.

"Iya, positif Covid-19. Sudah hampir dua minggu lalu (isolasi), dan yang bersangkutan sedang dalam proses penyembuhan," ujar Dadang kepada Kompas.com, Selasa (15/9/2020).

Seiring dengan ditemukannya satu pejabat positif Covid-19, kini aktivitas di kantor Dinas Pariwisata dihentikan sementara untuk mengantisipasi terjadinya penularan.

Sementara itu, para aparatur sipil negara yang ada di Dinas Pariwisata sudah menjalani tes swab guna melacak apakah ada orang lain yang juga terpapar virus corona tipe 2.

"Kita sudah lakukan pelacakan. Semuanya di-swab, 89 orang tanpa kecuali. Termasuk Kadispar," ungkap Dadang.

Adapun penutupan kantor Dinas Pariwisata Tangsel akan dilakukan sampai hasil swab test seluruh pegawai keluar.

Seluruh pegawai di Dinas Pariwisata, baik yang sudah dinyatakan negatif maupun yang menunggu hasil swab, diminta untuk bekerja dari rumah atau work from home.

"WFH sampai seluruh hasil swab test keluar. Kami sedang menunggu hasil yang masih berproses uji lab," pungkas Dadang.

Untuk diketahui, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Tangsel hingga Senin (14/9/2020) sudah mencapai 880.

Dari jumlah tersebut, 740 pasien dinyatakan sembuh. Angka kesembuhan bertambah sembilan orang dari data terakhir pada Minggu (13/9/2020).

Sedangkan angka kematian akibat Covid-19 tidak bertambah, tetap 49 orang.

Saat ini, terdapat 91 pasien positif Covid-19 di wilayah Tangsel yang masih dirawat atau isolasi mandiri.

Kemudian, jumlah suspek yang masih aktif sebanyak 38 orang, dan probable aktif tercatat satu orang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/15/17314281/satu-pejabat-positif-covid-19-kantor-dinas-pariwisata-tangsel-ditutup

Terkini Lainnya

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap Groundbreaking MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke