Salin Artikel

Penutup Saluran Air Rusak Bikin Bocah Terperosok dan Hanyut, Lurah Akui Kelalaian Bersama

JAKARTA, KOMPAS.com - Lurah Pela Mampang, Yunaenah, mengatakan bahwa saluran penghubung air (PHB) Komplek Polri Pondok Karya, Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan rusak sejak awal tahun 2020 akibat terlindas truk molen.

Yunaenah menyebutkan, Ketua RW 04 Kelurahan Mampang Selatan sebenarnya telah beberapa kali meminta pemilik proyek bangunan rumah untuk memperbaiki penutup saluran air yang rusak akibat terlintas truk molen tetapi tak kunjung diperbaiki.

“Pak RW bilang yang punya rumah itu untuk memperbaiki tapi tak diperbaiki. Lalu akhirnya kejadian ada bocah terperosok dan hanyut,” kata Yunaenah saat dihubungi, Selasa (3/11/2020) siang.

Saluran air dekat Sekretariat RW 04 Pela Mampang merupakan lokasi terperosoknya bocah bernama Rizki Febriansyah (5) hingga hanyut ke Kali Mampang pada Minggu (1/11/2020) sore.

Di dekat sekretariat RW 04 ada sebuah proyek rumah pengerjaan bangunan.

Seorang warga yang tinggal dekat lokasi kejadian terpelesetnya Rizki, Siswanto (50) mengatakan, rusaknya penutup saluran air terjadi sekitar Februari lalu.

“Itu tutup saluran itu jebol karena waktu itu ada truk belok terlalu minggir dan jeblos,” kata Siswanto saat ditemui sekitar lokasi kejadian, Senin (2/11/2020) siang.

Menurut Siswanto, tutup saluran rusak sehingga seringkali membahayakan masyarakat sekitar.

Sejak kejadian itu, penutup saluran air tersebut tak pernah diperbaiki.

Yunaenah mengatakan, penutup saluran air yang rusak sudah diperbaiki bekerja sama dengan Suku Dinas Sumber Daya Air Pela Mampang.

Yunaenah tak ingin menunggu lama pertanggungjawaban dari pihak pemilik proyek pengerjaan rumah.

“Ini kelalaian kita lah. Jadi pelajaran kita dan pelajaran kita bersama buat ke depannya,” kata Yunaenah.

Sebelum hanyut ke aliran Kali Mampang, bocah bernama Rizki Febriansyah (5) terpeleset ke Saluran Penghubung Air (PHB) Komplek Polri Pondok Karya.

Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol Sujarwo mengatakan, Rizki sedang bermain bersama teman-temannya di sekitar lubang saluran air.

“Korban berdiri sambil bermain di samping lubang gorong gorong atau saluran air dan tiba-tiba tergelincir dan masuk ke dalam gorong-gorong atau saluran air,” kata Sujarwo saat dikonfirmasi.

Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pela Mampang, Mampang Prapatan, Haryanti (42) mengatakan, sempat bertemu dan mengingatkan Rizki dan teman-temannya agar menjauhi saluran air.

Setelah mengingatkan, Haryanti kembali melanjutkan pekerjaan mengecek saluran air.

“Anak-anak memang sering main di genangan di sini,” kata Haryanti.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/03/13394441/penutup-saluran-air-rusak-bikin-bocah-terperosok-dan-hanyut-lurah-akui

Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke