Salin Artikel

Peminat Rusunami DP Rp 0 di Kemayoran dan Cengkareng Banyak, tetapi yang Lolos Verifikasi Sedikit

Dua rusunami itu adalah Bandar Kemayoran di Jakarta Pusat dan Sentraland Cengkareng di Jakarta Barat.

Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko mengatakan, sebanyak 27 unit dari 30 rusunami di Bandar Kemayoran telah terjual.

Menurut Sarjoko, jumlah pendaftar untuk unit rumah di lokasi ini sebanyak 430 orang. Dari jumlah tersebut, 386 orang lolos verifikasi, tetapi hanya 72 orang yang kemudian bisa dapat pembiayaan atau pinjaman dari perbankan.

Sementara untuk Rusunami Sentraland Cengkareng, jumlah unit yang telah terjual sebanyak 22 unit dari 64 unit hunian.

Sarjoko mengatakan, sebanyak 484 orang mendaftar untuk menempati hunian ini. Dari total pendaftar, sebanyak 454 orang lolos verifikasi, tetapi hanya 73 orang yang lolos proses bank.

Menurut Sarjoko, Pemprov DKI Jakarta saat ini tengah membangun hunian DP Rp 0 lainnya di Cilangkap. Proyek itu ditargetkan selesai akhir tahun 2021.

"BUMD Sarana Jaya sedang dalam proses membangun hunian DP Rp 0 di Nuansa Cilangkap 860 unit, yang ditargetkan selesai akhir 2021," kata Sarjoko kepada Kompas.com, Senin (9/11/2020).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, penandatanganan akad dilakukan untuk dua lokasi tambahan, yakni Rusunami Bandar Kemayoran dirancang dengan tipe 27. Sementara hunian di Sentraland Cengkareng dirancang dengan luas 22,3 meter persegi.

Riza menambahkan, kedua hunian itu dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti sekolah bagi anak usia dini dan akses bagi penyandang disablitas ataupun lanjut usia (lansia).

Masyarakat tak perlu khawatir soal transportasi. Pemprov DKI menyediakan layanan minitrans yang sudah terintegrasi dengan JakLingko.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/09/13135991/peminat-rusunami-dp-rp-0-di-kemayoran-dan-cengkareng-banyak-tetapi-yang

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke