Hanya beberapa orang yang berlalu lalang di lorong Metro Pasar Baru dan ibu-ibu menengok barisan baju di salah satu toko.
Spanduk bertuliskan "diskon 80 persen" tampaknya tak cukup menarik banyak pembeli berbelanja pakaian menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Iya, Pasar Baru mah sepi, enggak kayak Tanah Abang. Ya begini aja, dibilang rame, enggak, sepi juga ya masih ada orang," kata Risa, salah satu pegawai toko, kepada Kompas.com, Selasa (4/5/2021).
Kondisi tersebut sangat berbeda dengan Pasar Tanah Abang yang dipadati pengunjung.
Menurut Risa, biasanya, Pasar Baru ramai pengunjung pada akhir pekan.
Terlebih lagi, selama pandemi Covid-19, tak banyak orang yang mau berbelanja di luar rumah.
"Iya kebanyakan belanja online kan," ujarnya.
Salah satu pengunjung bernama Susiwati mengatakan, dirinya tengah berburu diskon untuk membeli baju Lebaran.
Namun, ia tak menampik bahwa antusiasme merayakan Hari Idul Fitri sedikit berkurang karena adanya pandemi Covid-19.
"Iya memang nyari diskonan, orang lagi susah begini ya kita Lebaran seadanya aja," ucap Susiwati.
Salah satu penjual gorengan di Metro Pasar Baru bernama Diah mengatakan, kondisi ini sudah biasa dia rasakan selama pergerakan masyarakat dibatasi karena pandemi Covid-19.
Meski pengunjung di Pasar Baru masih terbilang sepi, kata Diah, masa jelang Lebaran kali ini lebih baik dibandingkan tahun 2020.
"Lebaran tahun lalu mah kayak kuburan, dijaga Satpol PP, sekarang mendinglah walau masih begini," ucap Diah.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/04/13543051/jelang-lebaran-pasar-baru-jakarta-sepi-pengunjung