BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan KPCPEN
Salin Artikel

Tinjau Vaksinasi Covid-19 di UI, Jokowi: Juli 2021 Target 1 Juta Orang Per Hari Divaksinasi

DEPOK, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo meninjau vaksinasi Covid-19 massal di RS Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat pada Rabu (9/6/2021), yang ditujukan kepada pendidik, lansia, dan pelayan publik.

Jokowi terlihat meninjau proses vaksinasi, dimulai dari registrasi hingga penyuntikan. Ia juga menyapa dan berbincang singkat dengan sejumlah peserta vaksinasi.

Dalam kesempatan ini, Jokowi berharap bahwa vaksinasi Covid-19 dapat dilaksanakan pula di daerah dan provinsi lain dengan cepat.

“Menurut Menteri Kesehatan, selain di sini hari ini juga dilaksanakan vaksinasi massal di Bandung dan Tangerang yang jumlahnya cukup banyak," kata Jokowi, dikutip dari keterangan resmi UI.

Sejak dibukanya Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit di RS UI pada Maret 2021, sampai sekarang tercatat hampir 39.000 orang sudah divaksin. Jumlah tersebut terdiri dari kelompok prioritas, seperti tenaga kesehatan, tenaga pendidik, warga lanjut usia, dan pelayan publik.

RS UI mengeklaim, rata-rata per hari jumlah yang mendapatkan vaksin mendekati 1.000 orang.

Presiden yang hari ini didampingi oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Rektor UI Ari Kuncoro, Direktur Utama RSUI Astuti Giantini, dan Wali Kota Depok Mohammad Idris itu juga mengungkapkan angka target vaksinasi Covid-19 di Indonesia.

"Kita berharap pada bulan Juni, target vaksinasi per hari 700.000 benar-benar tercapai," kata dia.

"Sehingga di bulan Juli 2021, kita sudah masuk pada target vaksinasi per hari 1.000.000,” ungkap Jokowi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/09/17161011/tinjau-vaksinasi-covid-19-di-ui-jokowi-juli-2021-target-1-juta-orang-per

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Bagikan artikel ini melalui
Oke