Salin Artikel

Poster Penyambutan Mahasiswa Baru Viral, UI Klaim Telah Rancang Secara Serius

Pasalnya, tak seperti poster-poster sejenis pada umumnya, poster UI yang berujung viral itu  menampilkan sejumlah mahasiswa berjaket kuning dengan latar awan-gemawan dan langit biru yang cerah.

Poster semacam ini dianggap sebagian warganet mirip dengan poster sinetron dan tak sedikit yang menganggapnya serupa dengan ilustrasi kematian. Sebagian warganet menganggapnya teknik pemasaran yang cerdas karena berkat desain yang tak lazim ini, UI berhasil jadi topik perbincangan.

Sebagian lain berpandangan miring, menganggap desain poster ini buruk bagi kampus "sekelas UI". "Sekelas UI" kini menjadi trending topic di Twitter.

Namun demikian, rupanya desain poster itu memang sengaja dibuat demikian, begitu kata Kepala Kantor Humas dan Keterbukaan Informasi Publik UI, Amelita Lusia.

"Memang sudah kami rencanakan. (Poster) kami kelihatannya tidak serius, tapi kami mengerjakannya dengan serius. Kami bikin ini dengan riset dan rapat yang cukup panjang untuk membahas ini," kata Amelita kepada Kompas.com, Selasa.

"Apa pun masukan itu kami sangat berterima kasih. Artinya publik memang memperhatikan UI," lanjutnya.

Amel mengaku sudah mengetahui reaksi warganet atas poster ini, baik pendapat-pendapat yang pro maupun kontra, termasuk pendapat orang-orang yang berprofesi di bidang desain dan strategi media sosial.

Di jagat Twitter, misalnya, poster ini sudah mendapatkan lebih dari 7.000 retweet dan lebih 11.000 likes sejak diunggah kemarin sore hingga berita ini disusun.

Amelita mengatakan, diunggahnya poster ini sudah melalui perencanaan yang jauh lebih panjang dan matang ketimbang poster-poster terdahulu yang diunggah secara rutin ke kanal media sosial UI.

"Selama ini, postingan di medsosnya UI memang sudah ada pakemnya, sudah ada template, style-nya, kemudian style-nya bagi sebagian orang terlalu mainstream. Nah, ketika keluar (dari pakem) seperti ini, jadi ramai," ungkapnya.

"Justru, untuk hal yang dianggap bagi sebagian orang tidak serius, kami melakukannya dengan serius, dengan riset," lanjut Amelita.

Unggahan itu disambut warganet dengan komentar-komentar yang lucu.

"Ni ngajak ke kampus apa akhirat." sebut akun @duadlmension di Twitter.

"Masuk UI auto masuk surga." timpal akun @alpokatmentega.

"Sekelas UI masa gini designnya." sahut akun @txtdarigajelas.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/15/15201801/poster-penyambutan-mahasiswa-baru-viral-ui-klaim-telah-rancang-secara

Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke