Salin Artikel

Groundbreaking Sejak 2018, ITF Sunter Belum Juga Dibangun

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jakarta Propertindo merilis rencana pembangunan pengolahan sampah intermediate treatment facility (ITF) atau fasilitas pengelolaan sampah antara yang belum dibangun hingga saat ini.

Direktur Proyek ITF dan Plt Direktur Utama PT JSL Aditya Bakti mengatakan, ITF yang digadang-gadang Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan selesai 2022 itu belum dibangun sama sekali dan baru memasuki persiapan pra konstruksi.

"Jakpro dan PT JSL akan segera memulai pekerjaan pra konstruksi pada akhir tahun ini. Mohon doa dan dukungannya agar proyek ini dapat berjalan lancar dan menjadi solusi bagi Ibukota warga Jakarta," kata Aditya Bakti dalam keterangan tertulis, Jumat (1/10/2021).

Aditya mengatakan, Jakpro optimistis pembangunan ITF terus berlangsung mengingat pembangunan ITF merupakan salah satu proyek strategis nasional (PSN).

ITF yang dibangun di Sunter ini akan dibangun dengan teknologi modern dan ramah lingkungan dan mampu mengolah 2.200 ton per hari dan dapat mengurangi beban 30 persen sampah Jakarta setiap hari ke Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.

"Itulah sebabnya ITF Sunter menjadi salah satu solusi dan prioritas bagi DKI Jakarta untuk mampu menyelesaikan permasalahan persampahan di Ibukota," ucap Aditya.

Aditya menjelaskan, ITF Sunter didesain mampu memusnahkan dan mereduksi volume sampah 90 persen dengan standar emisi Euro 5 dan menghasilkan energi listrik 35 MegaWAtt/jam.

ITF Sunter digadang menjadi tempat pengolahan sampah terbesar di Indonesia yang menghasilkan energi listrik dengan teknologi ramah lingkungan.

Groundbreaking atau peletakan batu pertama ITF Sunter digelar pada Kamis 20 Desember 2018 silam ditandai dengan tombol sirine yang ditekan langsung oleh Gubernur Anies Baswedan.

Anies saat itu menyebut era baru pengolahan sampah di Jakarta dimulai karena ITF Sunter merupakan pengolahan sampah terbesar di Indonesia yang menghasilkan listrik.

"Hari ini kita memasuki sejarah baru, babak baru, di Jakarta pertama kali kita membangun ITF, juga di Indonesia," kata Anies.

Sudah hampir memasuki tahun ketiga sejak groundbreaking itu, bangunan ITF Sunter belum juga dibuat dan hari ini baru tahap pra konstruksi atau perencanaan pembangunan.

Target 2022

Kepala Unit TPST Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta 2019 dijabat Asep Kuswanto menyebutkan ITF akan beroperasi sepenuhnya di tahun 2022.

Kuswanto menyebut, ITF Sunter sudah mulai dibangun sejak 2019 dan akan beroperasi 2022 mendatang.

"Tahun ini (2019) kita sedang bangun ITF Sunter, kita berharap di 2022 itu bisa operasi. Pesannya Pak Gubernur ke kami juga kalau bisa ITF kedua sampai empat itu bisa juga beroperasi di 2022," ujar Asep.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/01/14504961/groundbreaking-sejak-2018-itf-sunter-belum-juga-dibangun

Terkini Lainnya

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke