Salin Artikel

Jalan I Gusti Ngurah Rai Klender Ditutup Malam Ini, Simak Relayasa Lalu Lintasnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta membuat rekayasa lalu lintas di Jalan I Gusti Ngurah Rai menuju Saluran Penghubung Tegal Amba, Klender, Duren Sawit, pada Sabtu (2/10/2021) malam ini.

Penutupan dilakukan sehubungan adanya pekerjaan box culvert dan crossing buis beton oleh Suku Dinas Sumber Daya Air Kota Administrasi Jakarta Timur.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, pengerjaan tersebut dilakukan dalam dua tahap, mulai malam ini hingga 15 Desember 2021.

"Tahap pertama pelaksanaan pekerjaan box culvert yang dilaksanakan di sisi utara Jalan I Gusti Ngurah Rai dari arah barat (Jatinegara) menuju ke arah timur (Kantor Walikota Administrasi Jakarta Timur)," kata Syafrin dalam keterangan tertulis, pada Sabtu.

Syafrin mengimbau masyarakat, khususnya para pengguna jalan, agar menyesuaikan mobilitasnya dan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

"Kepada para pengguna jalan kami harap dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengikuti petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan. Serta kepada masyarakat umum agar tidak melakukan mobilitas yang tidak perlu, kecuali yang bersifat mendesak dan tetap patuhi protokol kesehatan," pungkas Syafrin.

Adapun, pengaturan lalu lintas saat pengerjaan box culvert akan berlaku sebagai berikut:

1. Untuk kendaraan berat dengan JBB di atas 5.500 kg dilarang melintas pukul 04.00 s.d. 22.00 dari arah barat (Jatinegara) menuju ke arah timur (Kantor Walikota Jakarta Timur), disarankan agar melalui ruas jalan Jalan I Gusti Ngurah Rai (TL Stasiun Klender) belok kanan-Jalan Pahlawan Revolusi (TL Flyover Pondok Bambu), belok kiri Jalan Kolonel Sugiono (TL Mc Donald’s Raden Inten), belok kiri Jalan Raden Inten II (TL Buaran) atau lurus Jalan RS. Soekanto;

2. Sedangkan arah sebaliknya, dari timur (Kantor Walikota Administrasi Jakarta Timur) menuju ke arah barat (Jatinegara) pengaturan lalu lintas berlaku normal;

Sementara pada tahap kedua dilaksanakan pekerjaan Crossing Buis Beton di sisi Selatan Jalan I Gusti Ngurah Rai dari arah timur (Kantor Walikota Administrasi Jakarta Timur) menuju ke arah barat (Jatinegara), yang dilakukan setelah pelaksanaan pekerjaan tahap 1 (satu) selesai.

Adapun, pengaturan lalu lintas saat pembangunan crossing buis beton akan berlaku sebagai berikut:

1. Untuk kendaraan berat dengan JBB di atas 5.500 kg dilarang melintas mulai pukul 04.00 s.d. 22.00 dari arah timur (Kantor Walikota Jakarta Timur) menuju ke arah barat (Jatinegara), disarankan agar melalui ruas jalan Jalan I Gusti Ngurah Rai (TL Buaran) belok kiri-Jalan Raden Inten II (TL Mc Donald’s Raden Inten) belok kanan Jalan Kolonel Sugiono (TL Flyover Pondok Bambu), belok kanan Jalan Pahlawan Revolusi (TL Stasiun Klender) atau lurus Jalan Basuki Rachmat;

2. Sedangkan arah sebaliknya dari arah barat (Jatinegara) menuju ke arah timur (Kantor Walikota Administrasi Jakarta Timur) pengaturan lalu lintas berlaku normal;

Selain itu, selama masa pelaksanaan pekerjaan akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas untuk kebutuhan ruang kerja pembangunan dan arus lalu lintas menggunakan jalur transjakarta (mixed traffic).

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/02/18190721/jalan-i-gusti-ngurah-rai-klender-ditutup-malam-ini-simak-relayasa-lalu

Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke