Upaya pemadaman gagal lantaran warga tak bisa menerobos ke lokasi kebakaran.
“Tadi warga sudah siap buat padamin api, tapi karena di atas, enggak jadi buat padamin,” kata seorang penghuni salah satu unit Rusun Tanah Tinggi, Aris (30), saat ditemui di lokasi kebakaran, Minggu sore.
Aris mengatakan, warga sempat berupaya mendekat ke titik kebakaran. Warga sudah di lantai empat untuk memadamkan api.
“Susah buat masuk lagi ke dalam, apinya kan ada di plafon rumah,” ujar Aris.
Aris menyebutkan, sumber air mudah didapatkan di sekitar Rumah Susun Tanah Tinggi. Namun, akses dan bahaya ke titik api mengurungkan niat warga untuk memadamkan api.
“Akhirnya warga panggil pemadam kebakaran. Alhamdulillah cepat datang,” ujar Aris.
Sebelumnya, api muncul sekitar pukul 15.10 WIB. Bangunan rumah susun yang terbakar berada di blok 3 lantai 5.
“Awalnya anak-anak kecil teriak ada asap di lantai lima. Habis itu api langsung membesar,” kata Aris.
Aris mengatakan, saat itu dirinya sedang bersama keluarganya di rumah. Ia sedang bersantai bersama keluarga.
“Di rumah lagi sama keluarga nonton TV. Pada teriak-teriak warga. Semua warga ramai di rumah. Hari libur parkiran penuh karena banyak yang sedang di rumah,” tambah Aris.
Aris mengatakan, warga langsung lari berhamburan keluar dari tempat tinggal mereka. Ia mengatakan, warga langsung menuruni tangga untuk menyelamatkan diri.
“Yang kebakar sekitar empat kamar,” tambah Aris.
Api kini sudah berhasil dipadamkan oleh petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/10/17191691/kebakaran-rusun-tanah-tinggi-warga-berupaya-padamkan-api-tapi-gagal