DPRD DKI Usulkan Anggaran Kegiatan Kunjungan Dapil Rp 38,4 Juta Per Orang Setiap Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - DPRD DKI Jakarta membuat usulan rencana kerja tahunan (RKT) 2022 dengan menambahkan kegiatan kunjungan setiap bulan dengan anggaran RP 38,4 juta per orang untuk satu kali kegiatan.

Kegiatan tersebut akan digelar setiap bulan atau 12 kali dalam setahun atau setiap bulan dilakukan dalam sehari.

"Sebulan sekali, jadi biar ada kedekatan dengan wakil dan warganya dengan kegiatan terjun ke masyarakat," kata Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (12/11/2021).

Kegiatan tersebut, kata Gembong, dibuat untuk memetakan persoalan di masyarakat dan tidak jauh berbeda dengan reses yang dikerjakan tiga kali dalam setahun.

"Kan melalui kunjungan dapil kita koordinasi dengan Dinas bagaimana mengatasi persoalan itu," tutur dia.

Anggota Fraksi PDI-Perjuangan tersebut mengatakan, kegiatan itu muncul karena menilai kegiatan reses masih kurang. Sehingga perlu ada tambahan kegiatan kunjungan per bulannya.

Gembong juga menyebut, reses merupakan kegiatan menyerap aspirasi masyarakat. Namun kegiatan kunjungan tersebut lebih bersifat timbal balik ke masyarakat.

"Seperti kita bawa program pemerintah apa yang bisa kita sosialisasikan di tengah masyarakat," tutur Gembong.

Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Dewan Augustinus mengatakan, anggaran yang dialokasikan untuk kegiatan kunjungan selama 2022 yaitu Rp 49 miliar.

Anggaran tersebut akan digunakan oleh 106 anggota Dewan. Sehingga setiap anggota Dewan akan mendapatkan dana kunjungan sebesar Rp 38,4 juta untuk satu hari kunjungan setiap bulan.

"Kurang lebih Rp 35-40 juta sebulannya. Jadi sebulan 4 miliar untuk 106 anggota dewan," tutur Augustinus.