JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Barat memetakan sejumlah titik keramaian yang diperkirakan rama pada saat Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di wilayah Jakarta Barat.
Setidaknya, di Jakarta Barat terdapat empat titik keramaian, mulai dari titik wisata hingga pusat perbelanjaan.
"Kalau bicara titik keramaian, di Jakarta Barat ada empat titik, yaitu di kawasan wisata Kota Tua, CNI di Puri Kembangan, di Daan Mogot Mall, dan di Pasar Baru. Itu adalah titik yang menjadi atensi kita," ungkap Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo di Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Kamis (23/12/2021).
Mengantisipasi keramaian khususnya di titik tersebut, pihaknya telah menyiapkan 2.000 personel gabungan untuk mengamankan momen Nataru di Jakarta Barat.
"Ada sekitar hampir 2.000 pasukan yang kita siapkan khusus di wilayah Jakarta Barat. Pasukan ini tergabung dari Pemerintah Kota Jakarta Barat, Polri, dan TNI, serta stakeholder lainnya," kata Ady.
Ady menyebut pelaksanaan kegiatan Operasi Lilin akan berjalan mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.
Dalam kegiatan ini juga, Ady mengatakan pihaknya menargetkan tiga hal. Pertama, memastikan pelaksanaaan perayaan Natal bisa terlaksana hingga aman, damai, dan hikmat.
"Kedua, situasi Kamtibmas kondusif. Ketiga, karena kita masih di masa pandemi, sehingga diharapkannkita bisa mengendalikan penularan kasus Covid-19, khususnya di wilayah Jakarta Barat," ungkap Ady.
Ady menegaskan, pihaknya akan memastikan penerapan protokol kesehatan diterapkan di seluruh titik.
Adapun, selama momen Nataru ini, seluruh kegiatan masyarakat di tempat umum harus berakhir pada pukul 22.00 WIB.
"Restoran kafe bar dan lainnya, harus mengikuti aturan. Polda Metro Jaya akan menerapkan crowd free night penggal jalan tertentu akan disteriliasi sehingga tidak ada kerumunan," kata Ady.
"Inilah bentuk antisipasi yang dikakukan atas kebijakan pemerintah supaya bisa tetap mengendalikan penyebaran Covid-19 ini," tutup dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/23/16164271/polisi-petakan-empat-titik-keramaian-nataru-di-jakarta-barat-salah