Salin Artikel

[POPULER JABODETABEK] Satpam Tersambar Petir | Pengerukan Waduk

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita mengenai satpam yang tersambar petir di Cilincing menjadi artikel yang paling populer atau paling banyak dibaca sepanjang hari Minggu (26/12/2021) kemarin. Selain itu, berita lain yang menarik perhatian pembaca adalah terkait pengerukan waduk di Jakarta.

1. Tersambar Petir Saat Bekerja, Seorang Satpam di Cilincing Dirawat di Rumah Sakit

Video yang beredar di media sosial menunjukkan seorang petugas satpam tersambar petir ketika sedang bekerja. Dinarasikan, insiden itu terjadi di daerah Cakung, Jakarta Timur, pada Jumat (24/12/2021).

Dalam video tersebut, petugas satpam itu tampak berjalan dan memegang payung saat kondisi sedang hujan. Petir kemudian menyambar.

Muncul percikan api akibat sambaran itu. Petugas satpam itu langsung tergeletak.

Kepala Kepolisian Sektor Cilincing Komisaris R Manurung mengatakan, insiden itu terjadi di wilayah PT Komatsu, Cilincing, Jakarta Utara.

"Kejadian sudah Senin (20/12/2021) sore," kata Manurung, Minggu.

Manurung mengonfirmasi, korban merupakan petugas satpam di perusahaan itu dengan inisial AR (35).

Bagaimana kondisi satpam tersebut? Berita selengkapnya baca di sini.

2. Biasanya Pakai 7 Alat, Pengerukan Waduk di Jakarta Kini Gunakan Hanya 2 Ekskavator

Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meninjau pengerukan Waduk Pluit, Jakarta Utara, Minggu (26/12/2021). Adapun pengerukan ini dilakukan sebagai upaya untuk mencegah terjadinya banjir di DKI Jakarta.

"Waduk yang ada di Jakarta ini ya setiap sepanjang waktu, tidak hanya di musim penghujan, (tapi) Januari sampai Desember, itu dilakukan pembersihan dan pengerukan," kata Riza.

Riza menjelaskan, dulu pihaknya mengeruk waduk untuk mencegah terjadinya banjir dengan mengerahkan tujuh ekskavator.

Namun, karena dinilai tidak efisien, sekarang dikurangi menjadi dua ekskavator untuk satu waduk.

"Yang di tengah satu ekskavator, dikeruk, dipindahkan ke tongkang. Nanti tongkang membawa penuh ke pinggir waduk atau pinggir danau," ujarnya.

Berita selengkapnya baca di sini.

3. Sopir Tabrak Trotoar karena Ngantuk, Toyota Fortuner Tercebur ke Kolam Patung Kuda

Mobil Toyota Fortuner dengan nomor polisi B 1893 KLT tercebur ke kolam Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Minggu (26/12/2021), sekitar pukul 05.15 WIB.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono mengatakan, kecelakaan disebabkan sopir kehilangan kendali.

Mobil yang dikendarai AF itu awalnya datang dari arah selatan menuju utara melalui Jalan Merdeka Selatan.

Sesampainya di dekat air mancur Thamrin, sopir diduga kurang konsentrasi.

"Sehingga menabrak trotoar dan kemudian masuk ke kolam air mancur," kata Argo, Minggu. 

Berita selengkapnya baca di sini.

4. Sopir Taksi Online yang Aniaya dan Lecehkan Penumpang Mengaku Juga Dianiaya

GJ, sopir taksi online yang diduga menganiaya dan melecehkan penumpang perempuan berinisial NT di Tambora, Jakarta Barat, ingin melaporkan balik korban.

Kuasa hukum GJ, Siprianus Edi Hardum, mengatakan bahwa kliennya ingin melaporkan balik karena juga merasa dianiaya.

"Rencananya kalau enggak hari ini, ya besok laporannya. Soalnya klien (saya) kan sakit kepala, kayaknya ada luka dalam karena dia ini juga dianiaya. Ini kami sekalian (sertakan) visum nanti," kata Siprianus kepada wartawan, Minggu (26/12/2021).

Rencananya, laporan balik itu akan dibuat di Polres Jakarta Barat. Siprianus menambahkan, GJ sebenarnya juga mendapat ancaman pembunuhan dari NT. Adapun NT, lanjut Siprianus, mengaku saudara anggota TNI.

"Kami juga mau melaporkan terkait TNI dari keluarganya dia (NT). Dia mengancam mau membunuh keluarga dari klien kami," ujar Siprianus.

Berita selengkapnya baca di sini.

5. Dari Prioritas 46 Kilometer, Pembangunan Tanggul Pantai Baru Selesai 12,6 Km

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meninjau pembangunan tanggul pantai raksasa atau NCICD di Pluit, Jakarta Utara, Minggu (26/12/2021). Adapun tanggul pantai tersebut dibuat sebagai upaya penanggulangan banjir rob.

"Penanganan banjir rob itu salah satunya dengan program Pak Yusmada dari Dinas SDA (Sumber Daya Air) adalah pembuatan tanggul yang direncanakan dibangun itu sepanjang 130 kilometer dari Kamal Muara sampai Kali Blencong," kata Riza.

Riza menjelaskan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memprioritaskan pembuatan tanggul sepanjang 46 kilometer. Dari target 46 kilometer, pembangunan baru diselesaikan 12,6 kilometer.

Sementara itu, sisanya sekitar 33 kilometer akan dibangun oleh Pemprov DKI dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Berita selengkapnya baca di sini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/27/05370121/populer-jabodetabek-satpam-tersambar-petir-pengerukan-waduk

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke