Saat ini, sebagian lokasi sirkuit dalam kondisi tanah mentah berlumpur hasil timbunan proyek MRT dan pengerukan sedimentasi sungai di Jakarta.
"Bisa Pak, tiga bulan selesai," kata Gunung menjawab pertanyaan Sekretaris Komisi B DPRD DKI Pandapotan Sinaga di lokasi sirkuit, Rabu (29/12/2021).
Gunung mengatakan, tender akan dimulai awal pekan depan untuk menentukan kontraktor yang akan menggarap lahan yang dulunya jadi tempat pembuangan lumpur itu.
Pengerjaan sirkuit, kata Gunung, mulai efektif pada akhir Januari, dan April ditargetkan sudah selesai secara keseluruhan.
"Mereka (Federasi Otomotif Internasional/FIA) akan datang homologasi (pemberian persetujuan) April, kemudian Mei kami harus aspal matang, begitu ya," ujar Gunung.
Gunung menjelaskan, pihak FIA akan memberikan homologasi sekaligus menghitung tingkat keamanan dari sirkuit di atas tanah rawa itu.
Lokasi sirkuit dadakan tersebut, kata Gunung, bukan pertama kali dilakukan di ajang Formula E.
Sebelumnya, kata Gunung, sirkuit Formula E di Arab Saudi juga dibangun di lokasi yang hampir sama dan berhasil menjamin keselamatan para pebalap.
"Ada di lokasi di Arab, modelnya begini. Jadi lokasi baru," ujar dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/30/05364721/jakpro-optimistis-sirkuit-formula-e-selesai-meski-saat-ini-kondisi