Salin Artikel

Kawasan Wisata Ancol Padat, Banyak Pengunjung Tak Kebagian Tiket

Kendaraan bermotor roda empat terlihat mengantre memasuki Gerbang Barat Ancol, sedangkan sejumlah pengendara kendaraan roda empat lainnya memilih masuk melalui Gerbang Timur Ancol.

Di Gerbang Timur, seorang petugas sibuk memberikan pengumuman bagi pengunjung, yang tidak memiliki tiket yang sudah dipesan satu hari sebelumnya, diminta untuk pulang.

"Tiket untuk hari ini sudah habis, bagi yang tidak memiliki tiket silakan melanjutkan perjalanan Anda," kata seorang petugas Ancol.

Adi, seorang warga Cilandak, Jakarta Selatan, mengaku tak mengetahui aturan terkait pemesanan tiket satu hari sebelum kunjungan.

Dia bersama pasangannya naik KRL dilanjutkan dengan taksi online ke Gerbang Timur Ancol tanpa tiket masuk Ancol.

"Kita enggak tahu tiketnya online," ucap Adi.

Setelah diberi tahu bahwa tiket harus dipesan secara online, Adi mencoba memesan tetapi tiket sudah habis terjual untuk hari ini.

Berbeda nasib dengan Mukasep, warga yang tinggal di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, itu sudah mengetahui cara pemesanan tiket.

Dia berhenti sejenak di Gerbang Timur Ancol untuk menunggu keluarganya yang ikut rombongan berwisata di Ancol.

"Kebetulan saya sudah pesan alhamdulillah, sekarang tinggal nunggu keluarga," ucap Mukasep.

Rombongan Mukasep ada delapan orang, seluruhnya mendapat tiket untuk masuk ke kawasan Ancol.

Namun, Mukasep mengaku prihatin terhadap orang-orang yang sudah jauh-jauh datang ke Ancol dan tidak bisa menikmati liburan mereka di tempat itu.

"Ya mungkin yang jauh-jauh kasihan juga, karena enggak tahu info tiketnya," tutur Mukasep.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/02/11202561/kawasan-wisata-ancol-padat-banyak-pengunjung-tak-kebagian-tiket

Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke