TANGERANG, KOMPAS.com - Pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di sekolah-sekolah di Kota Tangerang, Banten, akan dimulai Senin (10/1/2022).
PTM 100 persen ini tetap digelar meski penyebaran virus Corona, terutama varian Omicron, tengah berlangsung di masyarakat.
Sebagai langkah antisipasi penularan Covid-19, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang akan melakukan tes Covid-19 secara acak.
Kepala Dinkes Kota Tangerang Dini Anggraeni mengatakan, tes acak itu akan dilakukan terhadap siswa, guru, hingga warga sekolah.
"Dinkes mencoba mendampingi pelaksanaan PTM 100 persen, antisipasi pasca libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) serta hadirnya varian baru Omicron yang dilihat di nasional kian meningkat," kata Dini, dikutip dari Tribun Jakarta, Minggu (9/1/2022).
Dini mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 15 ribu swab PCR. Tes acak akan dimulai Senin besok.
"Masing-masing puskesmas akan berkeliling ke sekolah-sekolah PTM, jika ditemukan kasus, bisa segera ditindaklanjuti," tutur Dini.
Dini memastikan, alat swab PCR di Kota Tangerang masih dalam jumlah yang aman.
"Jika ditemukan pelajar, guru atau warga sekolah yang positif, varian Omicron atau apa pun itu, untuk penanganan semua sama saja. Mereka yang positif akan dikarantina, sedangkan yang kontak erat akan diswab hingga diisolasi sementara," ujar Dini.
Dini mengimbau, warga sekolah atau murid tidak takut dengan tes acak ini.
"Ini dilakukan demi keberlangsungan pelaksanaan PTM, terpenting kesehatan dan pengawasan sedini mungkin pada anak-anak kita. Jangan sampai mereka terpapar, dan saling menularkan hingga membentuk claster sekolah," kata Dini.
Diketahui, penerapan strategi surveilans di dalam ruang lingkup aktivitas belajar mengajar ini juga diterapkan Pemkot Tangerang pada aktivitas publik lainnya.
Mulai dari aktivitas pedagangan, wisata, transportasi hingga lingkup kerja Pemkot Tangerang.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/09/11211471/ptm-100-persen-di-tangerang-dimulai-senin-besok-dinkes-akan-tes-acak