Salin Artikel

Puskesmas Tanah Abang Targetkan 10.453 Lansia Terima Vaksin Booster

JAKARTA, KOMPAS.com - Puskesmas Kecamatan Tanah Abang memasang target 10.453 lansia bakal mendapatkan vaksinisasi booster Covid-19 atau dosis ketiga oleh .

Pada hari kedua pelaksanaan vaksinasi booster untuk lansia, Kamis (13/1/2022), Puskesmas Kecamatan Tanah Abang menyediakan vaksin Pfizer dan Moderna.

"Pada hari kedua ini terlihat jumlahnya bertambah. Kemarin hanya 9 orang yang di vaksin dan sekarang ada 125 lansia. Target kita 10.453 yang akan kita vaksin," kata Kepala Puskesmas (Kapuskes) Kecamatan Tanah Abang Sari Ulfa saat ditemui di Puskesmas Kecamatan Tanah Abang.

Lebih lanjut Ulfa mengatakan bahwa saat ini hanya Puskesmas Kecamatan Tanah Abang yang menjadi lokasi vaksinasi bagi lansia. Karena antusias masyarakat yang tinggi, maka akan diperluas sentra vaksin di wilayah Tanah Abang.

"Besok Kelurahan Kebon Kacang jadi tempat sentra vaksinasi booster. Jadi besok ada dua lokasi sentranya. Puskesmas dan Kelurahan," kata Ulfa.

Sementara itu, Camat Tanah Abang Dicky Suherlan mengungkapkan bahwa antusias warga yang mengikuti vaksinasi di Puskesmas Kecamatan Tanah Abang sangat tinggi. Namun, hanya warga yang memiliki tiket dari PeduliLindungi saja yang dapat menerima vaksin.

"Kita berharap, warga yang memiliki tiket dari Aplikasi PeduliLindungi segera melakukan vaksin dosis tiga ditempat yang sudah ditentukan," tutupnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/13/15091661/puskesmas-tanah-abang-targetkan-10453-lansia-terima-vaksin-booster

Terkini Lainnya

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Terlibat Tawuran, Dua Pelajar Dibacok di Jalan Raya Ancol Baru

Megapolitan
Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Potret Kemiskinan di Dekat Istana, Warga Tanah Tinggi Tidur Bergantian karena Sempitnya Hunian

Megapolitan
Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Dinas SDA DKI Targetkan Waduk Rawa Malang di Cilincing Mulai Berfungsi Juli 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Pemprov DKI Teken 7 Kerja Sama Terkait Proyek MRT, Nilai Kontraknya Rp 11 Miliar

Megapolitan
Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Penampilan TikToker Galihloss Usai Jadi Tersangka, Berkepala Plontos dan Hanya Menunduk Minta Maaf

Megapolitan
4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke