Salin Artikel

UPDATE 24 Januari: Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua di Tangsel Mencapai 75,4 Persen

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) terus menggenjot program vaksinasi Covid-19.

Langkah tersebut guna merealisasikan program herd immunity atau kekebalan massal di tengah penularan dan penyebaran infeksi Covid-19.

Data terbaru vaksinasi Covid-19 Tangsel, Senin (24/1/2022) tercatat, capaian dosis pertama vaksinasi Covid-19 dari seluruh kategori yakni sebesar 98,1 persen atau 1.052.358 peserta.

"Capaian vaksinasi dosis kedua sudah 75,4 persen atau 809.258 peserta," ucap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel Allin Hendalin Mahdaniar dalam keterangannya, Selasa (25/1/2022).

Sementara itu, dilansir dari akun Instagram @dinaskesehatantangsel terdapat 1.073.266 peserta prioritas vaksinasi Covid-19 yang dibagi ke dalam 6 kelompok masyarakat.

Pertama, peserta vaksinasi covid-19 kategori kelompok tenaga kesehatan dengan jumlah 8.901 peserta telah tercatat pencapaian pada dosis pertama sebesar 165,2 persen.

Sementara capaian dosis kedua sebesar 158,8 persen, dan dosis ketiga atau booster sebesar 111,8 persen.

Kemudian kedua, kelompok peserta lanjut usia (lansia) dengan jumlah 87.489 peserta tercatat telah melakukan penyuntikan vaksinasi sebesar 70,0 persen pada dosis pertama, sebesar 58,1 persen pada dosis kedua, dan sebesar 13,0 persen pada dosis ketiga atau booster.

Pada kelompok ketiga, peserta petugas publik dengan jumlah 60.291 peserta tercatat telah melakukan penyuntikan vaksin sebesar 325,0 persen pada dosis pertama, sebesar 283,9 persen pada dosis kedua, dan sebesar 1,71 persen pada dosis ketiga atau booster.

Untuk kategori keempat, kelompok masyarakat rentan dan umum dengan jumlah 786.110 peserta telah terlaksana penyuntikan vaksin sebesar 67,2 persen pada dosis pertama, sebesar 54,2 persen pada dosis kedua, dan 1,46 persen pada dosis ketiga atau booster.

Kelima, kelompok remaja dengan jumlah 130.475 peserta tecatat pelaksanaan vaksinasi sebesar 94,5 persen pada dosis pertama, sebesar 78,9 persen pada dosis kedua, dan 0,0 persen pada dosis ketiga atau booster.

Sedangkan keenam, penambahan kelompok sasaran vaksinasi anak usia 6-11 tahun dengan target 133.026 peserta.

Pada pelaksanaannya, kelompok peserta anak usia 6-11 tahun telah tercatat capaian vaksinasi sebesar 93,5 persen pada dosis pertama, dan sebesar 29,6 persen pada dosis kedua.

Berikut update data terbaru capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Tangsel pada Minggu (23/1/2022):

1. Tenaga Kesehatan

Target: 8.901

Capaian Dosis 1: 165,2 persen

Capaian Dosis 2: 158,8 persen

Capaian Dosis 3: 111,8 persen

2. Lansia

Target: 87.489

Capaian Dosis 1: 70 persen

Capaian Dosis 2: 58,1 persen

Capaian Dosis 3: 13 persen

3. Petugas Publik

Target: 60.291

Capaian Dosis 1: 325 persen

Capaian Dosis 2: 283,9 persen

Capaian Dosis 3: 1,71 persen

4. Masyarakat Rentan dan Umum

Target: 786.110

Capaian Dosis 1: 67,2 persen

Capaian Dosis 2: 54,2 persen

Capaian Dosis 3: 1,46 persen

5. Remaja

Target: 130.475

Capaian Dosis 1: 94,5 persen

Capaian Dosis 2: 78,9 persen

Capaian Dosis 3: Belum terlaksana

6. Anak Usia 6-11 tahun

Target: 133.026

Capaian Dosis 1: 93,5 persen

Capaian Dosis 2: 29,6 persen

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/25/09325671/update-24-januari-vaksinasi-covid-19-dosis-kedua-di-tangsel-mencapai-754

Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke