Salin Artikel

Ibu di Bekasi Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap ke Bak Sampah

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang ibu di bekasi tega membuang bayi kandungnya sendiri ke bak sampah. Perempuan berinisial G (27) itu nekat membuang bayinya karena malu, sebab bayi itu adalah hasil dari hubungan gelap.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota Komisaris Alexander Yurikho mengatakan, G membuang bayinya di tong sampah pada 2 Februari 2022. Bayi yang baru dilahirkan itu dibuang karena pelaku malu anak tersebut merupakan bayi hasil hubungan di luar ikatan pernikahan.

”Dia malu karena hasil hubungan gelap. Tetapi, anaknya saat ini sudah dikembalikan ke ibunya. Mereka sementara dirawat di rumah sakit,” kata Alexander, Senin (7/2/2022), di Bekasi, seperti dikutip dari Kompas.id.

Polisi, menurut Alexander, sejauh ini sudah menetapkan pelaku sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 80 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Tersangka terancam pidana penjara paling lama tiga tahun.

Meski G berstatus tersangka, polisi belum menahannya. Polisi masih akan melibatkan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kota Bekasi serta Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Bekasi. Tujuannya untuk mempertimbangkan proses hukum terhadap pelaku.

”Kepentingan anak yang paling utama. Jika harus dipisahkan dengan ibu kandung yang menjalani proses hukum, apakah itu yang terbaik untuk anak? Ini masih dipertimbangkan,” tuturnya.

Berita ini telah tayang di Kompas.id dengan judul "Ibu Pembuang Bayi ke Tong Sampah di Bekasi Jadi Tersangka"

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/08/05491561/ibu-di-bekasi-buang-bayi-hasil-hubungan-gelap-ke-bak-sampah

Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke