Salin Artikel

Syarat Masuk ke TMII 2022

KOMPAS.com - Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menjadi daya tarik pengunjung bagi yang ingin menghabiskan waktu ke sejumlah museum atau sekadar piknik.

Tidak seperti Ancol dan Ragunan, TMII masih mengizinkan pembelian tiket secara langsung.

Meski begitu lantaran masih berhadapan dengan pandemi, maka sejumlah aturan tetap diberlakukan. Berikut syarat masuk untuk Pengunjung yang ingin ke TMII:

  • Sudah melakukan vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama
  • Wajib melakukan check-in dan check-out melalui aplikasi PeduliLindungi di gerbang masuk dan gerbang keluar.
  • Pengunjung boleh masuk jika indikator di aplikasi PeduliLindungi berwarna hijau atau kuning. Sedangkan bagi Pengunjung yang indikatornya berwarna merah atau hitam, tidak diperkenankan masuk
  • Tiket bisa dibeli secara langsung atau dipesan online melalui www.tamanmini.com.
  • Anak (usia 6 – 12) bisa masuk dengan menunjukan bukti sudah divaksin
  • Wajib memakai masker dan mematuhi protokol kesehatan selama berada di area TMII.
  • Pengunjung wajib masuk di pintu 3 dan keluar di pintu 2. Sedangkan pintu 4 hanya dibuka saat Sabtu dan Minggu. Pintu 1 ditutup karena revitalisasi TMII.
  • Mematuhi jam operasional TMII yakni pukul 06.00 - 18.00 WIB.

Meski sedang direvitalisasi, namun sebagian kawasan TMII masih bisa dimasuki Pengunjung. Beberapa wahana yang bisa dikunjungi yakni Museum, Taman Burung, Dunia Air Tawar & Serangga, Taman Legenda, Keong Mas dan Kereta Gantung.

Adapun tiket pintu masuknya sebesar Rp 25.000, untuk mobil dikenakan biaya Rp 20.000, bus/truk dikenakan biaya Rp 40.000, motor dikenakan biaya Rp 15.000, sepeda dikenakan biaya Rp 5.000.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/28/04300091/syarat-masuk-ke-tmii-2022

Terkini Lainnya

Curhat Seniman Grafiti Diremehkan karena Tak Banyak Uang, Janji Akan Terus Berkarya

Curhat Seniman Grafiti Diremehkan karena Tak Banyak Uang, Janji Akan Terus Berkarya

Megapolitan
Rancang dan Perjuangkan Sendiri, Kios Seni di GKJ Jadi Karya Terbesar Suwito Si Pelukis

Rancang dan Perjuangkan Sendiri, Kios Seni di GKJ Jadi Karya Terbesar Suwito Si Pelukis

Megapolitan
Kerap Dipandang Sebelah Mata Jadi Pelukis Jalanan, Atu: Bagi Saya Tidak Masalah

Kerap Dipandang Sebelah Mata Jadi Pelukis Jalanan, Atu: Bagi Saya Tidak Masalah

Megapolitan
Ini Biang Kerok Eskalator 'Skybridge' Stasiun Bojonggede Rusak Berminggu-minggu

Ini Biang Kerok Eskalator "Skybridge" Stasiun Bojonggede Rusak Berminggu-minggu

Megapolitan
Sistem Imigrasi Sempat 'Down', Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Sebut Tak Ada Lagi Antrean Panjang

Sistem Imigrasi Sempat "Down", Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Sebut Tak Ada Lagi Antrean Panjang

Megapolitan
Warga Dorong Polisi Selidiki Kasus Penjarahan Aset Rusunawa Marunda

Warga Dorong Polisi Selidiki Kasus Penjarahan Aset Rusunawa Marunda

Megapolitan
Jauh-jauh dari Depok, Tiga Pemuda Datang ke PRJ demi Coba Mie Goreng Viral

Jauh-jauh dari Depok, Tiga Pemuda Datang ke PRJ demi Coba Mie Goreng Viral

Megapolitan
Mumet Ujian dan Sekolah, Salwa ke PRJ Demi 'Ketemu' Grup Kpop Seventeen

Mumet Ujian dan Sekolah, Salwa ke PRJ Demi "Ketemu" Grup Kpop Seventeen

Megapolitan
Warga Teriak Lihat Anies Keliling PRJ: Pak, Jadi Gubernur Lagi Ya...

Warga Teriak Lihat Anies Keliling PRJ: Pak, Jadi Gubernur Lagi Ya...

Megapolitan
Wakili Heru Budi, Wali Kota Jakpus Buka Perayaan HUT DKI di PRJ Bareng Anies

Wakili Heru Budi, Wali Kota Jakpus Buka Perayaan HUT DKI di PRJ Bareng Anies

Megapolitan
Jajan Kerak Telor di PRJ, Anies: Kangen, Sudah Dua Tahun Enggak Makan Ini

Jajan Kerak Telor di PRJ, Anies: Kangen, Sudah Dua Tahun Enggak Makan Ini

Megapolitan
Anies Baswedan Kunjungi PRJ, Pandu Pesta Kembang Api dari Atas Panggung

Anies Baswedan Kunjungi PRJ, Pandu Pesta Kembang Api dari Atas Panggung

Megapolitan
Beli Uang Palsu Rp 22 Miliar, Pelaku Bakal Tukar dengan Duit Asli yang Akan Dimusnahkan BI

Beli Uang Palsu Rp 22 Miliar, Pelaku Bakal Tukar dengan Duit Asli yang Akan Dimusnahkan BI

Megapolitan
Awalnya Pembeli, Pria di Depok Dimodali Bandar Buat Jadi Peracik dan Pengedar Tembakau Sintetis

Awalnya Pembeli, Pria di Depok Dimodali Bandar Buat Jadi Peracik dan Pengedar Tembakau Sintetis

Megapolitan
Keluarga Berharap Virgoun Bisa Direhabilitasi

Keluarga Berharap Virgoun Bisa Direhabilitasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke