Salin Artikel

Ada Parade MotoGP Rabu Besok, Polda Metro Imbau Warga Tunda Unjuk Rasa di Patung Kuda

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat tidak menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda Arjuna Wisaha ketika parade promosi MotoGP Indonesia 2022 berlangsung pada Rabu (16/3/2022).

Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Marsudianto menjelaskan, lokasi tersebut nantinya akan disterilkan mulai pukul 10.00 WIB sampai 11.00 WIB.

Hal tersebut untuk menjamin keamanan dan kenyamanan rombongan pengendara yang mengikuti parade promosi Pertamina Grand Prix of Indonesia.

"Kami mengimbau untuk masyarakat yang akan menyampaikan aspirasinya, yang biasanya ada di sekitaran Patung Kuda atau sekitarnya. Kami imbau dari pukul 10.00-11.00 WIB supaya ditunda untuk kegiatan penyampaian unjuk rasa," ujar Marsudianto, Selasa (15/3/2022).

Dengan begitu, Marsudianto berharap dapat membuat Indonesia dianggap tertib dan layak untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan ajang internasional, seperti halnya MotoGP.

"Sampai kegiatan parade selesai baru nanti silakan dilaksanakan (aksi unjuk rasa)," kata Marsudianto

"Kalau itu dilaksanakan dengan baik, saya kira nanti gambarannya di Indonesia itu tertib bisa dilaksanakan kegiatan MotoGP," pungkas dia.

Untuk diketahui, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, dari arah Istana Merdeka menuju Hotel Kempinski akan ditutup sementara pada Rabu (16/3/2022) mulai pukul 10.00 WIB.

Dirlantas Pold Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, jalan tersebut ditutup karena akan dilakukan parade promosi sekaligus menyambut perhelatan MotoGP Indonesia 2022.

"Pelaksanaan acara parade MotoGP akan dilaksanakan besok (16 Maret 2022), mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB," ujar Sambodo di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (15/3/2022).

Dalam pelaksanaannya, kata Sambodo, jalur di Jalan Thamrin dari arah Istana menuju Hotel Kempinski akan ditutup hingga pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, ruas Jalan Sudirman-Thamrin dari arah sebaliknya tidak ditutup dan dapat dilintasi pengendara.

"Akan ada penutupan jalur pada saat rombongan melintas, terutama dari arah utara ke selatan. Sedang dari arah berlawanan, selatan ke utara, akan berjalan normal seperti biasa," ungkap Sambodo.

"Penutupan satu arus itu pun (hanya) pada saat rombongan melintas dari Istana ke Hotel Kempinski," sambungnya.

Sambodo menambahkan, parade tersebut akan diikuti oleh 20 pebalap MotoGP, Moto3, dan LATC.

Presiden Joko Widodo yang sebelumnya dijadwalkan bergabung dalam rangkaian dipastikan tidak mengikuti parade tersebut.

"Jadi dari 20 pebalap ini akan memulai paradenya, rangkaian acaranya dari Istana Merdeka sampai Hotel Kempinski," kata Sambodo

"Pak Jokowi hanya melepas saja di Istana," pungkas dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/03/15/12532151/ada-parade-motogp-rabu-besok-polda-metro-imbau-warga-tunda-unjuk-rasa-di

Terkini Lainnya

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Sekolah

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antarpribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke