Salin Artikel

Saling Dorong dengan Aparat, Massa Aksi Mahasiswa Robohkan Pagar Gedung DPRD Kota Bekasi

Pantauan Kompas.com di lokasi, massa mendatangi Kantor DPRD Kota Bekasi di Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur, Kota Bekasi, sekira pukul 14.15 WIB.

Diketahui massa aksi datang ke kantor DPRD Kota Bekasi dengan berjalan kaki dari arah barat Jalan Chairil Anwar untuk bergerak ke depan Gedung DPRD.

Mereka membentangkan spanduk bertulisan 'Tolak Kenaikan BBM, PPN, Harga Pangan, dan Minyak Goreng' dalam aksi tersebut.

Lalu lintas tepat di depan Gedung DPRD Kota Bekasi tersendat akibat massa aksi yang tumpah ke Jalan Chairil Anwar.

Pasukan gabungan baik dari Kepolisian, TNI, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bekasi berjaga di depan massa aksi.

Terpantau juga di lokasi bahwa aksi tersebut sempat diwarnai aksi dorong antara pihak keamanan dengan massa aksi.

Akibatnya, pagar gedung DPRD dirobohkan oleh aksi massa yang memaksa masuk ke dalam Gedung DPRD Kota Bekasi.

Meski demikian, massa yang berhasil merobohkan pagar gedung tidak diizinkan untuk masuk ke dalam oleh pihak aparat keamanan.

Di hari yang sama, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kota Bekasi sudah lebih dahulu melakukan aksi demonstrasi.

Namun, aksi yang dilakukan oleh Aliansi BEM Kota Bekasi tersebut sudah lebih dahulu bubar dikarenakan mereka sudah bertemu dengan Ketua DPRD Kota Bekasi Saifuddaulah.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/11/16170811/saling-dorong-dengan-aparat-massa-aksi-mahasiswa-robohkan-pagar-gedung

Terkini Lainnya

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RN Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke