Salin Artikel

Pemprov DKI Undang Persija pada "Grand Launching" Jakarta International Stadium

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan mengundang Persija sebagai tim pertama yang bermain pada pembukaan perdana atau grand launching Jakarta International Stadium (JIS).

Selain itu, mantan kapten Persija, Bambang Pamungkas, ditunjuk sebagai penendang bola pertama.

"Dan begitu selesai final (turnamen International Youth Championship), maka kita akan bersiap untuk grand launching JIS, karena saat ini baru soft launching," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (12/4/2022) malam.

Final turnamen IYC rencananya akan digelar pada 19 April 2022 mendatang di JIS, dan grand launching akan digelar setelahnya.

Sementara, soft launching JIS dimulai dengan turnamen IYC pada 13 hingga 19 April 2022.

Tim yang akan mengikuti IYC yakni Barcelona U-18, Atletico Madrid U-18, Bali United U-18, dan Indonesia All Stars U-20.

Menurut Anies, kegiatan ini dapat terlaksana atas kolaborasi dari seluruh panitia soft launching JIS, meliputi PT Jakarta Tourisindo (Jakarta Experience Board), PT Jakarta Propertindo (Jakpro), dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

Ada pula Kementeruan Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Kementerian Luar Negeri, BNPB dan instansi lainnya.

"Kami percaya bahwa ini akan membantu kita semua mengirimkan pesan kepada dunia bahwa Jakarta siap menjadi tuan rumah event sepak bola internasional," ujarnya.

"Indonesia siap untuk menjadi tuan rumah yang memfasilitasi event dunia," ucap Anies.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/04/13/06310931/pemprov-dki-undang-persija-pada-grand-launching-jakarta-international

Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke