PTM di sana kembali diterapkan mulai Kamis (12/5/2022), setelah siswa-siswi SMPN 1 Tangerang libur Lebaran 2022.
Zeya, murid kelas 8 SMPN 1 Tangerang, menilai bahwa PTM lebih seru karena bisa bertemu teman-temannya di sekolah.
"PTM better dari PJJ-lah, seru. Bisa ketemu teman juga kan, asyik. Kalau PJJ kan online (daring), mau enggak mau harus lihat laptop, enggak asyiklah," paparnya saat ditemui di SMPN 1 Tangerang, Kamis.
Kemudian, ia mengaku lebih memahami materi yang disampaikan guru saat mengikuti PTM.
Saat PJJ, menurut Zeya, ada guru yang terkadang mengalami gangguan teknis saat mengajar secara virtual.
"Pembelajaran lebih nangkap ya, gurunya kan menjelaskan secara langsung. Kalau (via) Zoom gitu, ada guru yang miknya rada-rada error. Enggak ada gangguan teknis kalau PTM," tuturnya.
Pada Kamis ini, ia mengikuti lima mata pembelajaran, yang dimulai pukul 07.15 sampai 10.45 WIB. Katanya, pihak sekolah membatasi waktu pembelajaran tiap mata pelajaran selama 30 menit.
Zeya menambahkan, ia kini tak perlu lagi mengikuti sesi satu atau sesi dua PTM seperti saat pembelajaran tak digelar dengan kapasitas 100 persen.
"Dulu kan ada sesi satu dan sesi dua, sesuai presensi, kalau sekarang semua murid di kelas ada 36 orang," sebut dia.
Untuk diketahui, PTM di SMPN 1 Tangerang diikuti oleh 648 murid kelas 7 dan 8. Ratusan murid itu terdiri dari 324 murid kelas 7 dan 324 murid kelas 8.
PTM dimulai pukul 07.15-10.45 WIB. Sementara itu, karena sudah menyelesaikan ujian sekolah, murid kelas 9 di SMPN 1 Tangerang diliburkan.
Kantin di sana masih ditutup hingga saat ini, meski sudah menerapkan PTM 100 persen.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/12/13240591/murid-smpn-1-tangerang-senang-ikut-ptm-bisa-ketemu-teman-lebih-mudah