Salin Artikel

Shalat Jumat di Masjid Al-Azhom, Jemaah Lebih Nyaman Bawa Alat Ibadah Sendiri

TANGERANG, KOMPAS.com - Ratusan jemaah mengikuti shalat Jumat di Masjid Raya Al-Azhom, Kota Tangerang, pada Jumat (20/5/2022).

Pantauan Kompas.com, khotbah jumat di masjid itu dilaksanakan sekitar pukul 12.00 WIB. Sejumlah jemaah memasuki area masjid saat khotbah dimulai.

Sebagian jemaah mendengarkan khotbah di area luar masjid, tepatnya di sisi barat dan timurnya.

Sementara itu, tak sedikit jemaah yang mendengarkan khotbah di dalam area Masjid Raya Al-Azhom.

Pihak masjid terlihat sudah menggelar karpet untuk beribadah. Namun, karpet itu hanya diletakkan di depan area dalam masjid dan bisa menampung sekitar tiga saf jemaat.

Di satu sisi, tak banyak jemaah yang membawa alat ibadah masing-masing. Mereka hanya beralaskan lantai masjid yang cukup dingin, di tengah panasnya Kota Tangerang ini.

Terpantau, ada sebagian jemaah yang sudah melepaskan maskernya.

Sebagaimana diketahui, Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengizinkan jemaah yang sehat untuk tak lagi memakai masker saat melakukan shalat jemaah di masjid.

Akan tetapi, banyak juga jemaah yang masih mengenakan masker ketika berada di area masjid.

Saat khotbah masih berlangsung, para jemaah itu terlihat masih menjaga jarak satu sama lain.

Khotbah jumat itu berlangsung selama kurang lebih 15 menit. Saat Shalat Jumat hendak dimulai, para jemaah baru merapatkan barisannya.

Area dalam Masjid Raya Al-Azhom tampak dipenuhi oleh jemaah.

Shalat jumat di sana dilaksanakan selama kurang lebih 15 menit. Usai shalat dilakukan, sebagian jemaah pulang, sementara sebagian lagi masih tinggal untuk berzikir.

Janu (31) merupakan salah satu jemaah yang memilih tidak mengenakan masker saat Shalat jumat di sana.

Dia mengaku dalam kondisi tubuh yang sehat sehingga tak perlu mengenakan masker, sesuai imbauan MUI.

"Saya alhamdulillah sehat, jadi saya rasa enggak perlu memakai masker," sebutnya, ditemui usai shalat, Jumat.

Dalam kesempatan itu, Janu mengaku sudah divaksinasi Covid-19 dosis ketiga. Ia pun merasa nyaman ketika tak memakai masker saat Shalat jumat.

"Nyaman-nyaman saja enggak pakai masker (saat Shalat jumat). Yang lain juga ada yang enggak pakai (masker)," tutur dia.

Sementara itu, jemaah lain bernama Donny (29) merasa lebih nyaman memakai masker ketika menunaikan Shalat jumat.

Ia mengaku tak mempermasalahkan jika ada orang lain yang tidak memakai masker.

"Saya sih lebih nyaman kalau pakai masker ya. Tapi kalau lagi ada yang enggak pakai (masker), ya enggak apa-apa," ucapnya, ditemui di lokasi yang sama, Jumat.

Donny sengaja membawa alat ibadah sendiri. Sebab, ia merasa lebih nyaman saat menunaikan ibadah beralaskan alat shalat.

"Kalau saya shalat, saya lebih milih di luar kan, jadi lebih nyaman kalau pakai sajadah yang memang bawa sendiri," ungkap Donny.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/20/13242331/shalat-jumat-di-masjid-al-azhom-jemaah-lebih-nyaman-bawa-alat-ibadah

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke