Salin Artikel

Pemimpinnya Ditangkap, 12 Anggota Geng Motor yang Konvoi Bawa Sajam di Johar Baru Diburu Polisi

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan, terdapat kurang lebih 15 orang yang ikut serta dalam konvoi tersebut. Tiga orang di antaranya sudah tertangkap.

"Jadi ada tiga yang saat ini berhasil kami tangkap. Dua lainnya tidak dapat dihadirkan karena masih di bawah umur," ujar Zulpan, Selasa (24/5/2022).

"Pelaku lainnya sampai saat ini masih dalam pengejaran kepolisian," sambungnya.

Zulpan sebelumnya menjelaskan bahwa salah satu pelaku yang tertangkap berinisial NR (21).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, NR diketahui merupakan pendiri sekaligus pemimpin dari geng motor bernama Jakarta Misteri.

"NR merupakan pendiri geng motor Jakarta Misteri yang membawa senjata tajam tersebut," ujar Zulpan.

Sementara itu, dua pelaku lain yang diamankan, kata Zulpan, tidak diungkap identitasnya karena masih di bawah umur.

Saat ini pelaku NR sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dijerat Pasal 2 Ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 13 Tahun 1951, sedangkan dua pelaku di bawah umur masih diperiksa sebagai saksi dalam kasus tersebut.

"Pasal 2 Ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 13 Tahun 1951, ancaman pidana penjara paling lama 10 tahun penjara," kata Zulpan.

Penangkapan tersebut berawal dari beredarnya video yang memperlihatkan sekelompok pengendara motor konvoi sambil membawa senjata tajam di kawasan Johar Baru.

Menurut Zulpan, aksi yang dilakukan di ruas Jalan Letjen Supratno pada 17 Mei 2022 pukul 02.00 WIB itu bertujuan untuk mencari lawan tawuran.

Terdapat sedikitnya 15 peserta dalam aksi konvoi sambil membawa senjata tajam tersebut.

"Jadi mereka mencari lawan secara acak. Jadi siapa pun yang ditemui pengendara lain ini bisa jadi korban kekerasan mereka," pungkasnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/25/05443051/pemimpinnya-ditangkap-12-anggota-geng-motor-yang-konvoi-bawa-sajam-di

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke