Salin Artikel

Polisi Sebut Pelaku Penganiayaan di Kebayoran Baru Sempat Konsumsi Minuman Beralkohol

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat tersangka penganiayaan dan satu pelaku yang menabrak seorang polisi disebut sempat mengonsumsi minuman beralkohol di kafe.

Peristiwa pengeroyokan terjadi di Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Kamis (9/6/2022). Empat pelaku merupakan perempuan dan satu laki-laki yang mengemudikan mobil berwarna silver.

"Iya sempat berpindah tempat dari beberapa kafe dan mengonsumsi alkohol," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit, saat dikonfirmasi, Jumat (10/6/2022).

Menurut Ridwan, akibat terpengaruh minuman keras itu kesadaran para pelaku terganggu hingga melakukan pengeroyokan dan menabrak polisi.

Ridwan menambahkan, keempat pelaku dan seorang perempuan korban pengeroyokan saling mengenal. Namun, seorang pelaku sebelumnya sudah memiliki masalah dengan korban.

"Sebenarnya kedua kelompok perempuan tadi mereka ketemu secara spontan tapi saling kenal kemudian mereka punya latar belakang yang sama, ada perebutan cowok, saling bully dan memuncaknya di TKP," ucap Ridwan.

Peristiwa itu berawal saat Bripka HY dan Tim Patroli Perintis Presisi Jakarta Selatan melihat keributan antara pelaku dan korban.

Saat itu, beberapa petugas termasuk Bripka HY mencoba melerai, namun korban justru kabur menggunakan mobil berwarna silver.

Pengemudi mobil itu seorang pria berinisial MAZ. Sedangkan empat orang penumpang merupakan seorang perempuan yang umumnya masih di bawah umur.

Kemudian, sebagian tim patroli termasuk Bripka HY mengejar dan meminta mereka berhenti. Namun, pengemudi mobil itu tetap berjalan, bahkan menabrak Bripka HY.

Polisi lainnya yang membanti mengejar memberikan peringatan dengan melepas tiga tembakan.

Satu di antara ketiga tembakan itu diarahkan ke bagian kaca belakang sebelah kanan hingga mobil tersebut berhenti.

Polisi telah menetapkan kelima orang itu sebagai tersangka. Empat perempuan menjadi tersangka penganiayaan, sedangkan MAZ sebagai pengemudi mobil ditetapkan tersangka atas kasus menabrak polisi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/10/17455751/polisi-sebut-pelaku-penganiayaan-di-kebayoran-baru-sempat-konsumsi

Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke