Salin Artikel

Lima Tokoh Betawi Diabadikan Jadi Nama Jalan di Jakarta Barat, dari Junaid Al-Batawi hingga Bang Pitung

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan nama jalan di DKI Jakarta, baru-baru ini diubah menjadi nama sejumlah tokoh Betawi. Setidaknya, lima tokoh Betawi kini telah resmi diabadikan namanya menjadi lima nama jalan di Jakarta Barat.

Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Barat Ahmad Syaropi mengatakan nama tokoh-tokoh Betawi bertengger gagah mengganti sejumlah nama jalan raya di Jakarta Barat.

Syaropi menjelaskan, perubahan nama jalan ini merupakan gagasan dan semangat, sekaligus memberikan penghormatan kepada tokoh-tokoh yang sudah berjasa bagi Jakarta.

"Hal terpenting dari perubahan nama jalan di Jakarta yaitu penghormatan kepada tokoh-tokoh yang sudah berjasa bagi Jakarta, bagi kota ini, bagi kampung ini. Juga untuk mengabadikannya agar menjadi teladan bagi generasi berikutnya," kata Syaropi saat dihubungi, Rabu (22/6/2022).

Syaropi memerinci nama tokoh Betawi yang diusulkan menjadi nama jalan di Jakarta Barat yaitu:

  • Guru Madjid menggantikan Jalan Kembangan Selatan, Kembangan,
  • Junaid Al Batawi menggantikan Jalan Lingkar Luar Barat, Rawa Buaya, Cengkareng,
  • Guru Ma'mun menggantikan Jalan Rawa Buaya, Cengkareng,
  • Bang Pitung menggantikan Jalan Raya Kebayoran Lama, Palmerah, yang membelah Jakarta Barat dan Jakarta Selatan,
  • Abdul Karim bin Ashfan yang menggantikan Jalan Madrasah II, Rawa Buaya, Cengkareng.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya meresmikan perubahan nama jalan di DKI Jakarta dengan nama-nama tokoh Betawi.

Anies mengatakan, penggunaan nama tokoh betawi merupakan apresiasi atas peran para tokoh tersebut dalam perjalanan Kota Jakarta.

"Dari Betawi dilahirkan begitu banyak pribadi-pribadi yang hidupnya memberikan kemajuan," ujar Anies dalam rekaman suara, Senin (20/6/2022).

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/06/22/14240631/lima-tokoh-betawi-diabadikan-jadi-nama-jalan-di-jakarta-barat-dari-junaid

Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Pembunuh Wanita Dalam Koper Transfer Uang Hasil Curian ke Ibunya Sebesar Rp 7 Juta

Megapolitan
Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Pemulung Meninggal di Dalam Gubuk, Saksi: Sudah Tidak Merespons Saat Ditawari Kopi

Megapolitan
Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Pemulung yang Tewas di Gubuk Lenteng Agung Menderita Penyakit Gatal Menahun

Megapolitan
Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Polisi Ungkap Percakapan soal Hubungan Terlarang Pelaku dan Perempuan Dalam Koper Sebelum Pembunuhan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Kembali ke Kantor Usai Buang Jasad Korban

Megapolitan
Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Pemkot Depok Akan Bebaskan Lahan Terdampak Banjir di Cipayung

Megapolitan
Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke