Salin Artikel

F-PDIP DKI Jakarta Desak Pemprov Segera Buka Hasil Audit Formula E

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI-P Gillbert Simanjuntak mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta segera membuka hasil audit penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E.

Sebab, kata dia, sudah hampir dua bulan belum juga dipublikasikan hasil audit Formula E yang digelar Juni lalu.

"Kepastian dilaksanakan atau tidak audit Formula E tidak jelas," kata Gillbert dalam keterangan tertulis, Senin (1/8/2022).

"Hingga saat ini hasil audit tak kunjung dipublikasikan, padahal perhelatan sudah selesai hampir dua bulan. Kerugian yang terjadi akan jelas bila diaudit," lanjut dia.

Menurut Gilbert, sebaiknya audit dilakukan oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) karena lebih mengerti aturan pemerintah dikaitkan dengan APBD.

Selain itu, BPKP juga memiliki wewenang untuk melihat semua hal yang berkaitan dengan penyelenggara seperti penandatanganan nota kesepahaman (MoU) terkait pendanaan Formula E.

"Besarnya biaya yang dikeluarkan saat tender dan pembengkakan biaya padahal tender sudah disepakati, akan lebih dipahami auditor BPKP," ujar dia.

Gillbert menilai, sikap moral Pemprov DKI diperlukan untuk audit pelaksanaan Formula E dan segera mempublikasikan hasilnya.

Ia melanjutkan, jangan sampai masyarakat melihat turunnya transparansi era Gubernur Anies Baswedan dibanding pendahulunya.

"Sebaiknya ini dijawab dengan keterbukaan seperti dalam transparansi Formula E," ucap Gillbert.

Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta menggandeng pihak swasta untuk melakukan audit total terhadap penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E di Jakarta Utara pada 4 Juni 2022 lalu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BP BUMD Budi Purnama. di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (17/6/2022).

"Sedang dilakukan audit khusus Formula E. Kita minta Formula E ini ada audit khusus untuk itu doang, jadi kami enggak ingin ada masalah di kemudian hari, berkaca dari tahun lalu," kata Budi.

Ia mengatakan, proses audit tersebut diproyeksi selesai pada pertengahan Juli 2022.

"Audit paling cepat selesai 1,5 bulan. Mudah-mudahan pertengahan Juli sudah keluar," ujar dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/01/13255601/f-pdip-dki-jakarta-desak-pemprov-segera-buka-hasil-audit-formula-e

Terkini Lainnya

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke