Salin Artikel

Pemprov DKI Resmikan 12 Rusunawa Senilai Rp 2,96 Triliun, Dinas Perumahan: Sumber Dananya dari APBD dan KLB

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan baru saja meresmikan pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (18/8/2022).

Setidaknya ada 12 rusunawa yang baru diresmikan tersebut dan tersebar di sejumlah wilayah Ibu Kota.

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) DKI Jakarta menyebutkan pembangunan kompleks rusunawa itu menggunakan sumber dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Koefisien Luas Bangunan (KLB).

"Sepuluh kompleks rusunawa menggunakan dana APBD dengan total nilai Rp2,2 triliun untuk pekerjaan tahun 2019-2022 dan dua kompleks menggunakan dana KLB dengan total nilai Rp766 miliar," kata Kepala Dinas PRKP DKI Jakarta Sarjoko, diansir dari Antara, Kamis (18/8/2022).

Apabila diakumulasikan, total anggaran yang digelontorkan untuk penyediaan rusunawa selama empat tahun terakhir mencapai Rp2,96 triliun.

Sarjono juga mengatakan dari sepuluh kompleks rusunawa yang dibiayai APBD sebanyak tujuh merupakan pembangunan baru, sedangkan tiga lainnya merupakan revitalisasi.

Untuk proyek rusunawa baru yakni PIK Pulogadung 1, PIK Pulogadung 2, Pulo Jahe, Padat Karya, Kelapa Gading, Ujung Menteng dan Cakung Barat. Sedangkan untuk revitalisasi yakni Cipinang Besar Utara, Karang Anyar, dan Penjaringan.

Kemudian untuk kompleks rusunawa yang menggunakan pembiayaan KLB, kata Sarjoko, yakni Daan Mogot dan Pulogebang-Penggilingan.

Adapun rincian anggaran rusunawa yang menggunakan dana KLB adalah:

1. Rusun Daan Mogot

- Tower 1 dan 2, KLB dari PT Mulia Karya Gemilang Rp213 miliar;
- Tower 6 dan 7 dari PT Kepland Rp289,4 miliar.

2. Rusun Pulogebang-Penggilingan

- Tower 4, 5, 6 dari PT Putra Gaya Wahana Rp264,4 miliar.

Diketahui pada Kamis ini, terdapat 33 tower dan 7.421 unit di 12 kompleks rusunawa yang diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yang mana kompleks tersebut dibangun maupun direvitalisasi sejak 2018.

Adapun kompleks Rusunawa yang diresmikan pada Kamis (18/8/2022):

1. Revitalisasi Rusunawa Penjaringan, Jakarta Utara.

Terdiri atas 4 tower, 20 lantai, 1.010 unit dengan 1.008 unit hunian tipe 36, dan 2 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana. Saat ini rusunawa sudah dihuni oleh 909 kepala keluarga.

2. Revitalisasi Rusunawa Karang Anyar, Jakarta Pusat

Terdiri atas 2 tower, 16 lantai, 421 unit dengan 420 unit hunian tipe 36, dan 1 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

3. Revitalisasi Rusunawa Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur

Terdiri atas 1 tower, 16 lantai, 239 unit dengan 238 unit hunian tipe 36, dan 1 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana. Saat ini rusunawa sudah dihuni oleh 105 kepala keluarga yang merupakan warga relokasi dari kebakaran Pasar Gembrong.

4. Pembangunan Rusunawa PIK Pulogadung, Jakarta Timur

Terdiri atas 3 tower, 16 lantai, 511 unit dengan 507 unit hunian tipe 36, dan 4 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

5. Pembangunan Rusunawa Ujung Menteng, Jakarta Timur

Terdiri atas 2 tower, 16 lantai, 422 unit dengan 420 unit hunian tipe 36, dan 2 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana. Saat ini sedang dilakukan pengundian untuk penghunian rumah susun.

6. Pembangunan Rusunawa Cakung Barat, Jakarta Timur

Terdiri atas 3 tower, 16 lantai, 542 unit dengan 539 unit hunian tipe 36, dan 3 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

7. Pembangunan Rusunawa PIK Pulogadung Tahap II, Jakarta Timur

Terdiri atas 6 tower, 16 lantai, 1.412 unit yang terdiri atas 511 unit rusun keluarga (507 unit hunian tipe 36 dan 4 unit hunian difabel), dan 901 unit rusun pekerja (897 unit hunian tipe 18 dan 4 unit hunian difabel tipe 36) beserta sarana-prasarana.

8. Pembangunan Rusunawa Pulo Jahe, Jakarta Timur

Terdiri atas 2 tower, 24 lantai, 750 unit dengan 748 unit hunian tipe 36, dan 2 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

9. Pembangunan Rusunawa Padat Karya, Jakarta Utara

Terdiri atas 2 tower, 16 lantai, 377 unit dengan 375 unit hunian tipe 36, dan 2 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

10. Pembangunan Rusunawa Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara

Terdiri atas 1 tower, 11 lantai, 151 unit dengan 150 unit hunian tipe 36, dan 1 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

11. Rusunawa Pulogebang Penggilingan, Jakarta Timur

Terdiri atas 3 tower, 15 lantai, 522 unit dengan 520 unit hunian tipe 36, dan 2 unit hunian difabel beserta sarana-prasarana.

12. Rusunawa Daan Mogot, Jakarta Barat

Terdiri atas 4 tower, 16 lantai, dengan total 1.064 unit, 2 unit di antaranya merupakan hunian difabel beserta sarana prasarana.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/08/19/05363961/pemprov-dki-resmikan-12-rusunawa-senilai-rp-296-triliun-dinas-perumahan

Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke