Menurut Riza Patria, kritikan tersebut merupakan bagian dari demokrasi.
"Kami memahami, mengerti kalau ada teman-teman di dewan memberikan kritik (atau) rekomendasi, itu biasa saja. Tidak ada masalah ya, justru di era demokrasi ini ya," kata Riza kepada awak media, Minggu (11/9/2022).
"Bedanya zaman dulu, orde baru semuanya kan setuju, yang mereformasi perlu ada yang setuju dan perlu juga ada yang tidak setuju ya," ujarnya lagi.
Riza juga memahami bahwa DPRD DKI memang bertugas untuk memberi masukan serta kritik kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI.
Di sisi lain, ia berharap bahwa kritik tersebut merupakan sesuatu yang membangun.
Dengan demikian, meski memiliki tugas yang berbeda, Pemprov DKI dan DPRD DKI berujung memiliki tugas yang sama.
Tugas itu, menurut Riza Patria, yakni memenuhi kebutuhan warga Ibu Kota.
Untuk diketahui, Wagub Riza Patria dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal lengser pada 16 Oktober 2022.
Presiden melalui Kementerian Dalam Negeri kemudian bakal memilih Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta.
https://megapolitan.kompas.com/read/2022/09/11/22512331/soal-kritikan-dari-dprd-wagub-dki-tak-masalah-ini-era-demokrasi-bukan